Segenap kru batakpost.com mengucapkan Selamat menunaikan ibadah puasa 1445 H/2024, bulan penuh berkah dan ampunan, bersihkan diri, jernihkan hati.
Uncategorized

30 Poda (Nasehat) Orang Batak Yang Jitu Sampai Saat Ini

5023
×

30 Poda (Nasehat) Orang Batak Yang Jitu Sampai Saat Ini

Sebarkan artikel ini
Example 300x600
  1. Pasomal-somal ma dirim tu na denggan asa gabe bakko

Kalau diartikan kata-kata ini seperti ini: Biasakan lah dirimu untuk melakukan sesuatu itu dengan kebaikan biar jadi darah daging Bagimi, atau Supaya kamu kebiasaan melakukan yang baik.

Dalam bahasa indonesia juga pasti sudah pernah kita dengar “Ala Bisa Karena Biasa”, Hampir sama artinya dengan ungkapan “Pasomal-somal Ma dirim Tunadenggal asa gabe bakko”. Namun ada sedikit perbedaan, dimana dalam Poda batak ini lebih ditekankan kepada kebaikan dan ketulusan terhadap membantu sesama.

banner 325x300

  1. Pasangap Natorasmu

Ini juga adalah Poda yang sangat sering diucapkan oleh orang batak untuk anaknya. Orangtua menasehati anaknya agar hormat terhadap orangtuanya sendiri dan orang yang lebih tua dari dirinya.

Jadi bukan cuma orangtuanya sendiri yang harus Dipasangap (dihormati), Orang yang lebih tua dari dia juga harus dihormati.

  1. Jolo Nidilat Bibir Asa Nidok Hata

Poda ini disampaikan kepada anaknya agar tidak menjadi orang Jabir, atau agar tidak mengada-ada kata yang tidak benar sehingga menimbulkan kemarahan seseorang. Jadi seseorang itu diharuskan berpikir dulu sebelum bertindak.

(Molo on cocokma akka tu pangota ate.)

  1. Talu maralohon dongan, monang maralohon musuh.

Jadi orang batak itu selalu mamodai agar anaknya menjadi anak yang sangat baik. Bahkan anaknya disuruh mengalah terhadap Teman. Atau istilahnya Tidak apalah kalaupun kalah/ mengalah terhadap teman asalkan menang melawan musuh. Hebatnya lagi, Kalau musuh itu mesti diselesaikan secara jantan.

  1. Unang Monang di surak-surak, Alai talu di olop-olop.

Poda ini juga sangat besar maknanya, dimana seringkali kita Keburu bersorak karena dikira sudah menang padahal ternyata kalah. Jadi dalam poda ini diajarkan agar tetap menjadi orang yang biasa saja meskipun itu kalah atau menang dalam segala hal. (Unang sipanggaron attong).


Tinggalkan Balasan