Tapteng, 13/6 (Batakpost.com)-SMP Swasta Almuslimin Pandan, Kabupaten Tapanuli Tengah, Sumatera Utara menerima penghargaan Sebagai Sekolah Siaga Kependudukan dengan Kategori Paripurna tingkat Provinsi Sumatera Utara, pada Jumat (23/5/2025) yang lalu.
Penghargaan itu datangnya dari Menteri Kependudukan dan Pengembangan Keluarga yang di wakilkan oleh Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Tapanuli Tengah. Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi atas komitmen dan inovasi sekolah dalam mengintegrasikan isu-isu kependudukan ke dalam proses pembelajaran.
Penghargaan dari Kementerian Kependudukan itu diserahkan Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Tapteng pada saat pertemuan dan pengembangan materi kependudukan jalur formal sesuai isu lokal Kabupaten Tapanuli Tengah.
Kepala Sekolah SMP Swasta Almuslimin Pandan Hj. Siti Nuraisyah, S.Pd., MM, menjelaskan, sesuai dengan tujuan utama pengembangan yaitu meningkatkan kesadaran dan pengetahuan siswa tentang isu-isu kependudukan yang berkembang di masyarakat. Membentuk karakter remaja berencana, yang mampu membuat keputusan bijak untuk masa depan, termasuk dalam hal pendidikan, pekerjaan, dan pernikahan.
Langkah selanjutnya kata dia, Sekolah Siaga Kependudukan (SSK) SMP Swasta Almuslimin Pandan akan mengikuti lomba sekolah siaga kependudukan ke tingkat provinsi sebagai salah satu dari perwaklian Kabupaten Tapanuli Tengah.
“Penghargaan ini sekaligus menjadi motivasi bagi sekolah untuk terus mengembangkan kurikulum yang inklusif dan membentuk karakter generasi muda yang peduli terhadap pembangunan berkelanjutan,” ujar Siti.
Pertemuan ini dihari oleh dinas terkait di antaranya; Dinas Pengendalian Pendudukan dan Keluarga Berencana Tapanuli Tengah, Kementrian Agama Tapanuli Tengah, dan Dinas Pendidikan Kabupaten Tapanuli Tengah, serta sekolah-sekolah yang akan melakukan MoU Pelaksanaan program Sekolah Siaga Kependudukan.
Di mana MoU itu bertujuan untuk mengukuhkan komitmen dan langkah-langkah yang akan diambil oleh sekolah dan pihak terkait dalam menjalankan program SSK, seperti meningkatkan kesadaran dan pengetahuan siswa tentang isu kependudukan. (red)
Baca Berita menarik lainnya dari Batakpost.com di GOOGLE NEWS