Budaya

Pj Bupati Tapteng Tinjau Situs Bongal dan Minta Riset Terus Dikembangkan

424
×

Pj Bupati Tapteng Tinjau Situs Bongal dan Minta Riset Terus Dikembangkan

Sebarkan artikel ini
Pj Bupati Tapteng Elfin Elyas Nainggolan saat meninjau Situs Bongal yang berada di Desa Jago-jago, Kecamatan Badiri, Tapteng. Pj meminta agar riset Situs Bongal terus dikembangkan. (Batakpost.com/red)
Advertisement
Example 300x600
Advertisement

Tapteng, 24/11 (Batakpost.com)- Penjabat (Pj) Bupati Tapanuli Tengah (Tapteng), Dr Elfin Elyas, M.Si, CRGP, CGCAE, CFrA meninjau Situs Purbakala Bongal yang berada di Desa Jago-jago, Kecamatan Badiri, Kabupaten Tapanuli Tengah, Sumatera Utara, Rabu (22/11/2022).

Di lokasi Situs Bongal, Pj Bupati mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Sultanate Institute, para peneliti dari BRIN Kantor Arkeologi Sumatera Utara, dan para pihak serta institusi lainnya yang telah melakukan riset dalam mengungkap sejarah peradaban besar yang terkandung dalam Situs Bongal.

BACA JUGA: Pj Bupati Tapteng Perintahkan Dishub Angkut Pelajar yang Tak Dilayani Angkutan Umum

“Apresiasi kami dari Pemerintah Kabupaten Tapanuli Tengah kepada Sultanate Institute dan seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam melakukam riset/penelitian terhadap Situs Bongal di Desa Jago-jago Kecamatan Badiri.

“Kami berharap penelitian Situs Bongal ini bisa dilanjutkan, yang merupakan riset sejarah dan arkeologi Situs Bongal sehingga bagi kita, kawasan ini menjadi pusat edukasi juga nanti ke depan. Dengan demikian masyarakat dunia bisa memahami bahwa di sini ada pernah sejarah yang memukau dari peradaban Tiongkok, peradaban Timur Tengah, dan India,” ucapnya.

Dia meminta tim riset tetap semangat untuk melakukan riset. Nantinya, hasil riset bisa dipublikasikan kepada masyarakat.

Dalam kesempatan itu, Pj juga meninjau Galeri Situs Bongal,
Pembangunan Museum Abad Satu Hijriah Galeri Situs Bongal.

BACA JUGA:Angka Kelahiran Total di Taput Masih Cukup Tinggi

Peninjauan ini turut diikuti oleh Direktur PT. Media Literasi Nesia, Abu Bakar Bamuzaham, S.Psi, dan dari Badan Riset dan Inovasi Nasional Peneliti Arkeologi Wahyu Utomo, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tapteng, Boy Rahman Hasibuan S.IP, MAP, Kepala Bappeda Tapteng, Anton Sujarwo BS, S.STP, MM, Camat Badiri, dan Kepala Desa Jago-jago. (red)