Jakarta, 22/6 (Batakpost.com)- Bupati Tapanuli Utara Nikson Nababan berhasil meraih juara III lomba video inovasi daerah tatanan normal baru produktif dan aman COVID-19, yang diselenggarakan Badan Litbang Kemendagri RI Tahun 2020.
Atas keberhasilan Bupati Taput meraih juara III di bidang Sektor Transportasi Umum COVID-19 dan Klaster Kabupaten, Bupati dihadiahi piagam dan Dana Insentif Daerah (DID) sebesar Rp1 miliar.
Atas keberhasilan Bupati meraih prestasi tersebut, Ketua Umum Garuda Bakti Nusantara (Dirgantara), Bahrul Ulum, menyampaikan apresiasi dan ucapan selamat.
“Ini merupakan sebuah bukti keberhasilan Bupati Tapanuli Utara, bapak Nikson Nababan dalam pola penataan normal baru produktif dan aman beraktivitas. Di mana pada masa pandemi COVID-19 ini dibutuhkan terobosan-terobosan baru dan sikap konsisten dalam upaya kesejahteraan rakyat. Dan di masa normal baru ini diharapkan masyarakat dapat aman beraktivitas dan tentunya tetap berpedoman kepada protokol kesehatan,” katanya, kepada batakpost.com, Senin (22/6/2020).
Lebih lanjut diungkapkan Bahrul, di situasi saat ini dibutuhkan para pemimpin yang inovatif dan kreatif agar perekonomian dan kehidupan masyarakat tetap berjalan dengan baik.
“Sekali lagi selamat untuk pak Bupati Taput, semoga bisa selalu memberikan yang terbaik untuk warganya,” ujarnya.
Pengumuman hasil pemenang lomba Inovasi daerah tatanan normal baru produktif dan aman COVID-19, diumumkan langsung oleh Wakil Presiden RI KH Ma’aruf Amin melalui virtual zoom meeting, Senin (22/6) di Jakarta.
Sementara itu Bupati Tapanuli Utara Nikson Nababan berterima kasih kepada Badan Litbang Kemendagri RI yang sudah menyelenggarakan kegiatan tersebut.
“Ini sebagai motivasi bagi kita dalam menghadapi tatanan normal baru produktif dan aman COVID-19, sehingga masyarakat tetap aman beraktivitas pada tatanan normal baru dan tetap produktif. Walaupun baru meraih juara III, ini tetap kita apresiasi karena seluruh Kabupaten/Kota se- Indonesia ikut dalam perlombaan ini. Keberhasilan ini sangat membantu kami dalam menerapkan protokol kesehatan dalam tatanan normal baru produktif dan aman COVID-19,” ungkapnya. (RIL)
