Jakarta, 20/8 (Batakpost.com) – Nama Shinta Syamsul Arief mungkin sudah tidak asing di telinga penonton televisi sebagai pembawa berita. Namun, perjalanan kariernya di dunia penyiaran mengawali dengan langkah yang cukup berbeda sebelum akhirnya dikenal sebagai news anchor.
Shinta memulai kariernya di dunia televisi dengan menjadi kru untuk set program dan tim kreatif. “Dulu di TransTV saya mulai sebagai set designer, kemudian menjadi tim kreatif, dan akhirnya dipercaya menjadi news anchor,” ungkapnya saat dihubungi pada Senin (19/8/2024).
Karier Shinta di dunia penyiaran dimulai dengan siaran di TV One, termasuk dalam program Kabar Pagi, Kabar Arena, dan terakhir di One Pride. “Awalnya saya dikenal sedikit demi sedikit oleh publik,” tambahnya.
Wanita berdarah Makassar ini menyebut bahwa dunia broadcasting membawanya pada pengalaman hidup yang tak terbayangkan. Ia pernah mewawancarai secara eksklusif tokoh-tokoh terkenal seperti Putri Ariani dan band legendaris Dewa 19. “Dunia broadcasting sangat menantang dan menegangkan,” akunya.
Namun, kini Shinta memutuskan untuk banting setir dari dunia penyiaran dan menjadi Vice President di Jakarta International Stadium, di bawah naungan Jakpro. “Ini dunia baru bagi saya yang sangat berbeda dari karier sebelumnya. Sekarang, saya lebih fokus mengurus lapangan sepak bola, mulai dari event, keamanan, hingga perawatan rumput lapangan,” jelasnya.
Shinta mengakui banyak penyesuaian dalam peralihannya ini. “Dulu saya mengolah berita menjadi informasi publik, sekarang saya lebih sering berada di lapangan, benar-benar terlibat dalam setiap detailnya,” pungkasnya sambil tertawa.(int)
Baca Berita menarik lainnya dari Batakpost.com di GOOGLE NEWS