Teknologi

Satelit Starlink dan Operator Lokal Bersaing untuk Melayani Akses Internet di Indonesia

×

Satelit Starlink dan Operator Lokal Bersaing untuk Melayani Akses Internet di Indonesia

Sebarkan artikel ini
Satelit Starlink dan Operator Lokal Bersaing untuk Melayani Akses Internet di Indonesia
Advertisement
Example 300x600
Advertisement

Jakarta, 17/4 (Batakpost.com) – Satelit Starlink yang dimiliki oleh Elon Musk dijadwalkan akan segera hadir untuk menyediakan akses internet langsung kepada masyarakat Indonesia. Namun, operator satelit lokal juga menegaskan kesanggupannya dalam memberikan konektivitas di tanah air.

Direktur Utama Pasifik Satelit Nusantara (PSN), Adi Rahman Adiwoso, mengungkapkan bahwa kemampuan satelit dalam negeri diperkirakan akan mencapai kapasitas internet nasional sekitar 400 Gbps pada akhir tahun 2024. Hal ini dianggap sudah memadai untuk memenuhi kebutuhan jangka menengah.

Adi menyatakan bahwa pertumbuhan industri satelit nasional terus berkembang, dan pasar bergerak secara dinamis dengan masuknya operator asing yang akan beroperasi di Indonesia. Namun, ia meyakini bahwa perusahaan Indonesia harus menjadi pemain utama dalam memenuhi kebutuhan akses internet di negeri ini, terutama dengan dukungan penuh dari pemerintah melalui Visi Indonesia Digital 2045.

Adi menekankan bahwa PSN, dengan rekam jejaknya selama 33 tahun di industri satelit Indonesia, berperan aktif dalam peningkatan kapasitas satelit domestik. Penggunaan internet satelit melalui kapasitas yang dimiliki operator satelit domestik diharapkan dapat mendukung kedaulatan nasional.

Meskipun demikian, Adi menyatakan bahwa jika masih ada kekurangan kapasitas, operator satelit asing dapat memberikan tambahan dengan harapan masyarakat bisa mendapatkan kapasitas yang dibutuhkan dengan harga yang wajar. Namun, hal ini perlu dikaji lebih lanjut apakah sesuai dengan tata cara perdagangan internasional.

Adi menambahkan bahwa keunggulan operator lokal meliputi kepastian keamanan data konsumen dan Sumber Daya Manusia (SDM) yang terlibat dalam operasionalisasi infrastruktur mayoritas oleh orang Indonesia.

Mengenai masuknya Starlink sebagai pemain global, PSN berharap operator asing tersebut dapat memenuhi semua peraturan berlaku yang ditetapkan pemerintah. Hal ini untuk memastikan terciptanya Equal Level Playing Field yang juga didukung oleh pemerintah.

Saat ini, bersama dengan pihak lainnya, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) dan PSN sedang mempersiapkan ‘Space Policy’ atau kebijakan ruang angkasa 2045 agar Indonesia dapat menjadi pemain utama dalam bidang ruang angkasa dan menjadi tulang punggung nasional.

PSN berkomitmen untuk berinovasi dan bersinergi dalam mendukung pemerintah dalam pemerataan akses internet secara berkelanjutan dan memperkuat kemandirian satelit nasional sebagai kunci keberhasilan mewujudkan visi Indonesia Digital 2045.(int)

Baca Berita menarik lainnya dari Batakpost.com di GOOGLE NEWS