Medan

Pembangunan Underpass dan Overpass oleh Wali Kota Medan Mendapat Apresiasi Akademisi

×

Pembangunan Underpass dan Overpass oleh Wali Kota Medan Mendapat Apresiasi Akademisi

Sebarkan artikel ini
Pembangunan Underpass dan Overpass oleh Wali Kota Medan Mendapat Apresiasi Akademisi
Advertisement
Example 300x600
Advertisement

Medan, 24/1 (Batakpost.com) – Pembangunan Underpass Jalan HM Yamin dan Overpass Jalan Stasiun oleh Wali Kota Medan Bobby Nasution sebagai upaya mengurai kemacetan, terutama pada jam-jam krusial, mendapat apresiasi dari pengamat sosial dan akademisi. Febry Ichwan Butsi, SSos, MA, Kepala Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Islam Sumatera Utara (UISU), menilai langkah ini sebagai salah satu upaya yang tepat untuk meminimalisir kemacetan di Kota Medan.

“Saya menilai pembangunan Underpass Jalan HM Yamin dan Overpass Jalan Stasiun dapat memperlancar arus lalu lintas di sekitarnya,” ujar Febry saat ditemui di Kampus UISU Jalan Sisingamangaraja Medan, kemarin.

IKLAN
IKLAN

Menurut Febry, pasca dibukanya kedua infrastruktur tersebut, kemacetan yang sebelumnya sering terjadi mulai terurai. Hal ini membawa dampak positif bagi masyarakat, terutama pengendara kendaraan bermotor. “Langkah Pak Bobby Nasution membangun Underpass Jalan HM Yamin dan Overpass Jalan Stasiun sangat tepat untuk meminimalisir kemacetan. Kita harus mendukung kebijakan ini demi menjadikan Medan lebih tertib dan nyaman,” ungkap Febry.

Febry yang beberapa kali melintasi Overpass Jalan Stasiun mengakui bahwa arus lalu lintas di kawasan tersebut kini lebih lancar. “Alhamdulillah, arus lalu lintas di seputaran stasiun kereta api kini lebih lancar,” tambahnya.

Senada dengan itu, Junedi Singarimbun, MSi, Wakil Dekan I Bidang Akademik FISIP UISU, juga mengapresiasi langkah tersebut. Meskipun bukan warga Kota Medan, Junedi merasakan manfaat dari pembangunan infrastruktur tersebut. “Kemacetan jauh berkurang pasca dibukanya Underpass Jalan HM Yamin dan Overpass Jalan Stasiun sehingga waktu tempuh saya menuju Kampus UISU sekarang jauh lebih cepat,” jelas Junedi.

Junedi yang berpostur kurus, tinggi, dan berkacamata menilai kebijakan ini sebagai solusi jangka panjang dalam mengatasi kemacetan sekaligus mengefisiensi waktu perjalanan. “Apa yang dilakukan Pak Bobby ini saya nilai sebagai langkah yang sangat strategis dan bermanfaat bagi masyarakat,” ujarnya.

Jelang akhir masa jabatannya, Wali Kota Medan Bobby Nasution mempersembahkan dua proyek besar, yakni Underpass Jalan HM Yamin dan Overpass Jalan Stasiun, untuk mengatasi kemacetan di Kota Medan. Underpass Jalan HM Yamin memiliki panjang 426 meter, lebar 10 meter, dan terowongan sepanjang 26 meter. Sementara itu, Overpass Jalan Stasiun memiliki panjang 231,72 meter, lebar 12,5 meter, serta area drop-off sepanjang 60 meter. Kedua infrastruktur ini diharapkan dapat menjadi solusi berkelanjutan dalam memperlancar arus lalu lintas di Kota Medan.(int)

Baca Berita menarik lainnya dari Batakpost.com di GOOGLE NEWS







banner 325x300