Samosir, 17/4 (Batakpost.com) – Pemerintah Kabupaten Samosir berhasil meraih Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp. 653.260.000,00 dari sektor retribusi pariwisata selama libur lebaran 2024. Kabar ini disampaikan oleh Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Samosir, Tetti Naibaho, pada Rabu (17/4).
Angka tersebut terkumpul selama periode 10 hari libur lebaran, dari tanggal 6 hingga 15 April 2024, dari sejumlah objek wisata yang dikelola oleh Disbudpar Samosir. Objek wisata tersebut antara lain Waterfront City Pangururan, Objek Wisata Tomok, Batu Kursi Parsidangan Siallagan, Pantai Indah Situngkir, dan lainnya.
Menurut Tetti Naibaho, selama periode tersebut tercatat sebanyak 89.348 pengunjung yang memasuki objek wisata yang dikelola oleh Disbudpar Samosir.
“Pendapatan terbesar berasal dari retribusi atraksi Air Mancur Menari di Waterfront City Pangururan. Dengan total 35.635 pengunjung dari luar Kabupaten Samosir dan 7.133 pengunjung dari dalam Kabupaten Samosir, PAD yang dihasilkan mencapai sekitar Rp. 402.977.000,-,” ungkap Tetti.
Tetti juga menyebutkan bahwa objek wisata Air Terjun Efrata menjadi penyumbang PAD terbanyak kedua, dengan total PAD sebesar Rp. 98.315.000,- selama libur lebaran.
Keberhasilan ini menunjukkan potensi pariwisata yang besar di Kabupaten Samosir serta kontribusinya dalam meningkatkan Pendapatan Asli Daerah.(int)
Baca Berita menarik lainnya dari Batakpost.com di GOOGLE NEWS
