Jakarta, 15/1 (Batakpost.com) – Pemerintah Indonesia telah mengumumkan pemberian insentif untuk mobil listrik, baik yang berbasis baterai murni (BEV) maupun hybrid, dalam upaya mendorong penggunaan kendaraan ramah lingkungan. Menteri Keuangan Sri Mulyani menyatakan, salah satu bentuk insentif tersebut adalah PPnBM (Pajak Penjualan atas Barang Mewah) yang ditanggung pemerintah (DTP) untuk mobil hybrid, dengan angka 3%. Hal ini tentu menjadi kabar baik bagi agen pemegang merek mobil di Indonesia, termasuk Mitsubishi, yang tengah mempertimbangkan peluncuran Xpander Hybrid di pasar Indonesia.
General Manager of Marketing Communication & PR Division PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI), Intan Vidiasari, menyebutkan bahwa meskipun insentif sudah diberikan, Mitsubishi belum akan segera meluncurkan Xpander Hybrid. Menurutnya, meskipun teknologi untuk mobil hybrid sudah siap, Mitsubishi masih membutuhkan waktu untuk merencanakan peluncurannya dengan matang.
“Kami sudah siap dari sisi teknologi dan MMKI (Mitsubishi Motors Krama Yudha Indonesia) juga siap untuk memproduksi Xpander Hybrid, namun saat ini kami sedang memikirkan timing yang tepat,” kata Intan.
Mitsubishi, lanjut Intan, ingin memastikan bahwa harga mobil hybrid yang akan diluncurkan tetap kompetitif di pasar Indonesia, mengingat ada banyak faktor yang perlu disesuaikan, seperti aturan pajak dan peningkatan PPN yang kini mencapai 12%. Selain itu, tantangan dari kompetisi dengan merek-merek mobil non-Japanese, khususnya dari merek China, yang mampu menawarkan harga lebih terjangkau, juga menjadi pertimbangan penting.

“Walaupun insentif sudah ada, kami perlu memastikan bahwa produk yang diluncurkan bisa bersaing dalam hal harga, agar bisa diterima dengan baik oleh pasar,” ujarnya.
Mitsubishi berkomitmen untuk memperkenalkan mobil baru, termasuk model hybrid, dalam waktu dekat. Intan menegaskan bahwa Xpander Hybrid kemungkinan akan diluncurkan pada tahun ini atau tahun depan, namun timing yang tepat menjadi kunci keberhasilan peluncurannya di pasar Indonesia.
Dengan adanya insentif dari pemerintah, diharapkan pasar mobil hybrid di Indonesia semakin berkembang, dan lebih banyak produsen yang merilis kendaraan ramah lingkungan dengan harga yang lebih terjangkau.
Tags: Mitsubishi, Xpander Hybrid, mobil hybrid, insentif mobil, pemerintah Indonesia, PPnBM, PPN, mobil ramah lingkungan, Mitsubishi Indonesia, pasar otomotif, kendaraan listrik.(int)
Baca Berita menarik lainnya dari Batakpost.com di GOOGLE NEWS