Jakarta, 10/10 (Batakpost.com) – Sidang gugatan yang diajukan oleh Epic Games terhadap Google akhirnya mencapai putusan final. Hakim James Donato, yang memimpin jalannya persidangan, memerintahkan Google untuk melakukan perubahan besar terhadap kebijakan Google Play Store. Salah satu perintah utamanya adalah agar Google mulai mendistribusikan app store pihak ketiga di dalam platform Google Play.
Hakim juga memerintahkan Google untuk memberikan akses kepada app store pihak ketiga terhadap katalog aplikasi yang ada di Google Play, kecuali jika pengembang aplikasi secara tegas menolak. Ini adalah salah satu tuntutan terbesar dari Epic Games dan diperkirakan akan menjadi perubahan terbesar dalam sejarah pengelolaan app store di platform Android.
Dilansir dari The Verge, Rabu (9/10/2024), putusan ini akan tetap berlaku kecuali jika dibatalkan melalui proses banding oleh Google.
Rangkaian Kemenangan Epic Games
Selain keputusan tersebut, ada beberapa putusan lain yang menguntungkan pihak Epic Games. Google diwajibkan untuk mematuhi beberapa aturan tambahan mulai 1 November 2024 hingga 1 November 2027, yaitu:
1. Menghentikan kewajiban pembayaran melalui Google Play Billing untuk aplikasi yang didistribusikan lewat Google Play Store.
2. Memperbolehkan pengembang aplikasi untuk mengajak pengguna membayar melalui metode pembayaran lain di luar Google Play Billing.
3. Memperbolehkan pengembang Android menawarkan cara lain untuk mengunduh aplikasi di luar Play Store.
4. Mengizinkan pengembang menetapkan harga untuk aplikasi dengan metode pembayaran di luar Play Billing.
Selain itu, putusan pengadilan juga melarang Google melakukan beberapa tindakan yang dianggap merugikan kompetisi di pasar aplikasi, di antaranya:
– Membagikan informasi pemasukan aplikasi kepada pihak lain, baik individu atau entitas yang berencana meluncurkan app store baru.
– Menawarkan insentif finansial kepada pengembang untuk meluncurkan aplikasi secara eksklusif di Google Play Store.
– Menawarkan uang atau keuntungan kepada pembuat perangkat atau operator untuk menginstal Play Store dan melarang pemasangan app store tandingan.
Epic Games berhasil membuktikan bahwa Google memiliki banyak perjanjian dengan pengembang, operator, dan pembuat perangkat yang membatasi kemampuan app store pesaing untuk berkembang. Dengan keputusan ini, para pembuat app store tandingan akan lebih mudah bersaing dengan Google dan mematahkan monopoli yang selama ini terjadi.
Meski begitu, Google masih diberikan kontrol terkait keamanan aplikasi dan tetap diizinkan mengambil langkah-langkah pembatasan yang diperlukan. Mereka juga diperbolehkan menetapkan biaya tertentu terkait kebijakan baru ini.
Keputusan ini menandai perubahan besar di dunia aplikasi Android dan dapat berdampak luas bagi pengembang dan pengguna di seluruh dunia.(int)
Baca Berita menarik lainnya dari Batakpost.com di GOOGLE NEWS
