Berita UtamaSibolga

Ditutup Selama 2 Bulan, Kini Jalan Sibolga-Tarutung Lewat Batu Lubang Dibuka Kembali

1057
×

Ditutup Selama 2 Bulan, Kini Jalan Sibolga-Tarutung Lewat Batu Lubang Dibuka Kembali

Sebarkan artikel ini
Begini kondisi terkini akses jalan di lokasi jembatan Bailey yang ada di Bonan Dolok, Sitahuis, Tapteng. Jembatan tersebut sudah tersambung dan sudah dihotmix. Kini pengguna jalan sudah dapat melintasi jalan Sibolga-Tarutung lewat Batu Lubang setelah ditutup selama dua bulan karena proses pembangunan. (Batakpost.com/red)
Advertisement
Example 300x600
Advertisement

Sibolga, 19/9 (Batakpost.com)– Sempat ditutup selama dua bulan tepatnya tanggal 16 Juli 2024 lalu, kini Jalan Sibolga-Tarutung lewat Batu Lubang sudah dibuka kembali.

Penutupan Jalinsum itu dikarenakan adanya perbaikan jalan dan jembatan di dua titik yang dikerjakan oleh pihak rekanan dari CV. Roganda.

Kini kendaraan sudah bebas melintas dari kawasan Batu Lubang tanpa harus memutar lagi ke Poriaha.

Atas rampungnya perbaikan jalan dan jembatan di kawasan Batu Lubang sekitarnya, pengguna jalan mengapresiasi Satker PPK 3,2 BBPJN, Ditjen Bina Marga, Kementerian PUPR dan juga pihak rekanan yang telah mengebut perbaikan Jalinsum tersebut dalam tempo dua bulan.

“Kami ucapkan terima kasih kepada pihak Satker dan juga pemborong jalan ini yang sudah menyelesaikan pengerjaannya dengan cepat. Sekarang gak perlu lagi jauh memutar dari Jalan Rampah-Poriaha. Apalagi kalau sudah macet, di sekitar pantai Kutai, waduh gak kebayang,” kata seorang supir travel bermarga Hutabarat saat dimintai tanggapannya terkait telah dibukanya Jalinsum Sibolga-Tarutung, Kamis (19/9/2024).

Amatan di lapangan, bekas jembatan Bailey di Desa Bonan Dolok, yang sebelumnya putus total sejak tahun 2023 lalu, kini sudah tersambung dengan aspal hotmix.

Begitu juga ruas jalan di pertengahan Batu Lubang yang selama ini rusak parah, telah rampung di perbaiki dengan Rigit Beton.

Sementara itu, pihak CV Roganda yang dikonfirmasi terkait pembukaan jalan tersebut membenarkan kalau perbaikan jalan di 2 titik di jalan Sibolga-Tarutung telah rampung dikerjakan dan telah dapat dilalui oleh kendaraan.

Seperti diketahui, pada awal tahun 2023 yang lalu, terjadi longsor yang mengakibatkan terputusnya akses jalan di Desa Bonon Dolok.

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Direktorat Jenderal Bina Marga Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional Sumut melalui PPK 3.2 kemudian menaruh sementara jembatan Bailey atau jembatan besi, agar akses jalan terhubung kembali dan dapat dilalui oleh kendaraan berbobot dibawah 10 ton.

Seiring dengan itu, di tahun yang sama, Pemerintah kemudian menganggarkan pembuatan Bronjong dan gorong-gorong sebagai pengerjaan tahap awal.

Kemudian di tahun 2024, Pemerintah melalui PPK 3.2 kembali mengucurkan anggaran perbaikan tahap kedua sebesar Rp1.754.315.000, yang meliputi perbaikan jalan eks Bailey di Desa Bonan Dolok dan Rigid Beton Batu Lubang.

Ada pun rincian pekerjaan dengan pagu Rp 1.754.315.000 tersebut diantaranya, membongkar jembatan Bailey, lalu melanjutkan penimbunan yang telah dilakukan pada pengerjaan tahap awal.

Usai ditimbun sepanjang 50 meter dengan ketinggian 2,5-3 meter, pihak rekanan kemudian mengaspal jalan tersebut. Untuk pengerjaan jalan eks jembatan Bailey ini, nilai pagu yang dianggarkan sebesar Rp 869.634.000.

Di Batu Lobang juga dilakukan Rigit Beton jalan yang ada di antara 2 batu lubang, sepanjang 77 meter, dengan ketebalan beton 25 cm dan lebar 6 meter.

Tak hanya itu, sisa pagu sebesar Rp 884.681.000 dari Rp 1.754.315.000 yang dianggarkan, juga akan digunakan untuk mengaspal kedua ujung rigid beton, masing-masing sepanjang 10 meter hingga ke pintu masuk Batu Lobang. (red)

Baca Berita menarik lainnya dari Batakpost.com di GOOGLE NEWS

banner 325x300