Jakarta, 27/5 (Batakpost.com) — Pengguna Telegram yang ingin menghapus akunnya dapat melakukannya melalui situs resmi aplikasi tersebut atau menggunakan pengaturan di dalam aplikasi pada gadget masing-masing. Telegram, yang dirilis pada tahun 2013, diklaim sebagai salah satu aplikasi yang lebih efektif dibandingkan dengan aplikasi sejenis lainnya. Aplikasi ini memiliki fitur-fitur yang dapat diatur secara profesional untuk kepentingan diskusi, seperti modifikasi fitur pinned, obrolan grup dalam grup, terjemahan, hingga penjadwalan pesan.
Berikut adalah cara menghapus akun Telegram:
Hapus Akun Telegram via Browser my.telegram.org
Buka https://my.telegram.org/delete di browser PC.
Masukkan nomor telepon yang terkait dengan akun yang akan dihapus di kolom “Your Phone Number”.
Gunakan kode +62 untuk memasukkan nomor telepon.
Pastikan nomor yang dimasukkan benar, lalu klik “Next”.
Klik “Sign In” pada kode konfirmasi yang dikirimkan ke aplikasi Telegram.
Pilih “Delete My Account” dan tambahkan alasan menghapus Telegram jika diperlukan.
Akun akan otomatis ter-log out dan terhapus secara permanen.
Hapus Akun Telegram via Pengaturan
Buka aplikasi Telegram dan pastikan sudah login.
Klik “Settings”, lalu gulir ke bawah dan pilih “Telegram FAQ”.
Cari opsi “Your Account”, lalu pilih “Delete your Telegram account”.
Masukkan nomor telepon yang terkait dengan akun yang akan dihapus.
Masukkan kode konfirmasi via SMS pada kolom yang tersedia.
Klik “Delete Your Account” setelah laman berpindah di “Telegram Core Area”.
Konfirmasi akhir dan tunggu beberapa saat hingga akun terhapus.
Cara Hapus Akun Telegram dengan Masa Tenggang
Buka aplikasi Telegram dan pastikan sudah login.
Klik “Settings”, lalu pilih “Privacy and Security”.
Gulir ke bawah dan pilih “Delete My Account”, lalu “If Away For”.
Pilih durasi masa tenggang pada pilihan 1 bulan, 3 bulan, 6 bulan, atau 1 tahun.
Akun akan otomatis terhapus jika tidak aktif selama periode tersebut.
Setelah menghapus akun Telegram, pengguna akan kehilangan seluruh obrolan, grup, kontak, saluran, dan file media yang tersimpan di cloud secara permanen. Tindakan ini tidak bisa dibatalkan, dan pengguna akan diarahkan pada pembuatan akun baru jika ingin menggunakan Telegram lagi.(int)
Baca Berita menarik lainnya dari Batakpost.com di GOOGLE NEWS
