Sibolga, 12/11 (Batakpost.com)- Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Organisasi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Sekolah Tinggi Perikanan dan Kelautan (STPK) Matauli, melaksanakan aksi solidaritas penggalangan dana untuk membantu korban musibah banjir dan tanah longsor di Kecamatan Barus, Kabupaten Tapanuli Tengah, Sumatera Utara.
Aksi sosial itu digelar di lampu merah Kota Sibolga, Sabtu (12/11/2022), yang mendapat antusias dari warga Kota Sibolga dan juga para pengguna jalan.
Direncakan kegiatan ini akan dilaksanakan selama dua hari mulai hari Sabtu-Minggu (12-13 November 2022).
BACA JUGA: Kapolres Tapteng Pimpin Langsung Evakuasi Korban Banjir dan Longsor di Barus
Koordinator sekaligus Ketua BEM STPK Matauli, Muhaimin Umri Nasution mengatakan, kegiatan tersebut merupakan aksi solidaritas dari Mahasiswa STPK Matauli terhadap masyarakat yang sedang tertimpa musibah banjir dan longsor.
“Aksi penggalangan dana ini sebagai bentuk solidaritas mahasiswa STPK Matauli terhadap saudara-saudara kita di Kecamatan Barus dan Barus Utara. Kami berharap, kegiatan ini dapat membantu dan meringankan saudara-saudara kita yang terkena musibah,” ujarnya.
Sebelumnya hujan deras melanda Kecamatan Barus, Kabupaten Tapanuli Tengah pada Jumat (11/11/2022), yang menyebabkan air meluap ke badan jalan dan permukiman warga.
Terdapat beberapa desa yang terkena dampak banjir, seperti Desa Sigambo-gambo, Desa Ujung Batu, Kampung Mudik dan longsor yang menelan korban jiwa di Kecamatan Barus Utara. (red)