Pandan, 7/11 (Batakpost.com)- Bupati Tapanuli Tengah, Bakhtiar Ahmad Sibarani memastikan tahun depan 2018, guru PAUD yang ada di Kabupaten Tapanuli Tengah akan menerima honor. Anggarannya akan ditampung di APBD Tapteng tahun 2018.
Hal itu ditegaskan Bupati sewaktu mengukuhkan Bunda PAUD Tapteng dan Bunda PAUD Kecamatan se Tapteng, Selasa, (7/11).
“Para ibu guru PAUD tidak perlu khawatir karena tahun depan akan mendapat honor dengan catatan, PAUD nya harus jelas dan tidak asal-asalan. Karena sesuai dengan data yang saya terima, di Tapteng ini ada sebanyak 234 PAUD. Nanti saya akan cek PAUD mana saja yang memenuhi syarat dan terakreditasi. Bagi PAUD yang tidak jelas maka tidak akan mendapat honor dari Pemkab Tapteng,”tegas Bupati.
Bupati berharap agar jangan terlampau mudah mendirikan PAUD, padahal tidak ada muridnya yang ada hanya plang. “Hal ini perlu kita awasi khususnya dari Dinas Pendidikan Tapteng, agar tetap turun memantau kondisi dan keberadaan PAUD ini,”kata Bakhtiar.
Sementara itu mewakili Bunda PAUD Provinsi Sumatera Utara, Aminan dalam sambutannya mengapresiasi sikap dan respon Bupati yang siap untuk menampung anggaran untuk honor para guru PAUD. Karena menurutnya selama ini guru PAUD hanya diberi ‘Sajuta’ alias sabar, jujur tawakal.
Ia menegaskan, bahwa pendidikan PAUD tidaklah sama dengan pendidikan di sekolah. PAUD itu adalah tempat bermain dan mengenal karakter anak bukan untuk tempat belajar membaca dan berhitung.
“Banyak memang kelemahan para guru PAUD didalam mendidik anak-anak, karena memang masih terbatas lulusan sarjana PAUD. Yang kita lihat sering guru PAUD mengcekoki anak-anak dengan pelajaran dan membaca sehingga sianak merasa bosan dan jenuh. Di PAUD itu untuk melihat dan mengamati apa minat sianak dan perkembangan fisiknya. Jadi berhitung dan membaca itu bukan di PAUD melainkan di SD. Akan tetapi tidak salah mengajarkan berhitung dan membaca di PAUD dengan metode bermain dan santai,”jelasnya seraya mencontohkan bagaimana mengajar anak PAUD bermain sambil mengenal angka.
Ketua Himpaudi Sumut ini juga merasa senang dan bangga melihat kreativitas dan kecerdasan anak-anak PAUD Tapteng. Ia berharap agar para guru PAUD benar-benar didalam membina para anak PAUD sebagai generasi penerus bangsa. (RED)