Deden menjelaskan, setelah melihat bakat-bakat dan kemampuan dari masing-masing sekolah, dia yakin, bahwa niat tulus dari Matauli Pandan akan dapat terkabul. Karena sudah terlihat bakat-bakat yang istimewa itu, dan tinggal dipoles di SMA Matauli, maka akan siap untuk bersaing di tingkat nasional dan internasional.
“Kita berharap 30 orang anak-anak Tapanuli Tengah yang akan diterima nanti di SMA Matauli Pandan, bisa mendapat beasiswa dari Pemkab Tapanuli Tengah. Karena mereka sudah memiliki kelebihan dan kemampuan yang layak untuk didukung dan diperhatikan Pemkab,” harap Deden.
Sementara itu Ketua Yayasan Matauli Pandan Fitri Krisnawati Tandjung, B.Sc dalam sambutannya via zoom meyampaikan rasa bangganya atas terselanggaranya kegiatan Open House yang baru pertama kali dilaksanakan SMA Matauli Pandan.
“Ini langkah yang cukup baik. Saya dapat melihat bagaimana antusias 400-an siswa/i SMP yang ikut dalam kegiatan ini. Dan niat dari pendiri Yayasan Matauli Pandan, Bapak Feisal Tandjung dan orang tua saya Bapak Akbar Tandjung, yang menginginkan anak-anak daerah kita ini bisa masuk kuliah di Universitas-universitas hebat di Indonesia, itu sudah terjawab. Karena sudah banyak tamatan dari Matauli diterima kuliah di Universitas Top di Indonesia, dan bahkan sekarang ada 7 orang yang sedang kuliah S1 di Universitas Top di luar negeri,” bebernya.
Untuk itulah kata dia, Yayasan Matauli sangat menyambut baik adanya penjaringan siswa berkakat khusus ini. “Selamat bertemu nantinya di acara pengukuhan siswa baru SMAN 1 Matauli Pandan tahun depan,” katanya bangga.
Sementara itu yang menjadi juara Olimpiade Sains SMAN 1 Matauli Pandan adalah siswa dari SMP Negeri 1 Pandan. Juara II dari SMP Swasta Almuslimin Pandan, Juara III Almuslimin Pandan, Harapan III SMP Negeri 2 Pandan Nauli, Harapan II, SMPN 1 Pandan, dan Harapan I SMPN 2 Pandan Nauli.
Untuk Juara Cerdas Cermat Matematikan, Juara I dari SMP Swasta Almuslimin Pandan, Juara II SMPN 2 Pandan Nauli, Juara III SMPN 2 Pandan Nauli.
Untuk story…
