Pandan, 10/11 (Batakpost.com)-Peringatan hari pahlawan di Kabupaten Tapanuli Tengah berlangsung dengan baik. Walaupun halaman tempat upacara berlumpur karena guyuran hujan, tidak mengurangi semangat peserta upacara dan penggerek bendera untuk mengibarkan sang merah putih.
Tampil sebagai Inspektur Upacara (Irup) Kapolres Tapanuli Tengah, AKBP. Hari Setyo Budi menggantikan Bupati Tapteng, Bakhtiar Ahmad Sibarani yang sedang menjalankan tugas pemerintahan.
Kapolres Tapteng saat membacakan sambutan Meteri Sosial RI mengatakan, bahwa api perjuangan para pahlawan ada dua. Yaitu harapan dan perjuangan. Api itu jugalah yang harus tetap dinyalakan dalam hati masyarakat Indonesia guna menjaga perjuangan dan cita-cita para pahlawan yang sudah gugur menyatakan kemerdekaan dan kesatuan NKRI.
“Proklamator Bangsa Bung Karno mengatakan, bangsa yang kuat adalah bangsa yang mengingat jasa parah pahlawannya. Untuk itu mari kita menjadi pahlawan bagi diri kita masing-masing, bagi lingkungan, bagi daerah kita dan bagi pekerjaan kita,”kata menteri.
Dalam upaca kali ini, seruan semangat perjuangan dari para pahlawan nasional bangsa dikumandangkan dengan tegas oleh para siswa SMAN 1 Matauli Pandan. Dimana mereka mengajak agar para generasi muda bangsa mempertahankan keutuhan kesatauan bangsa Indonesia.
Usai upacara pengibaran bendara merah putih, Kapolres Tapteng, Kejari, Dandim 0211/TT, Ketua PN bersama dengan Muspida dan juga SKPD menuju makam Pahlawan Nasional asal Tapanuli Tengah, dr. Ferdinan Lumbantobing untuk melakukan tabur bunga. Kegiatan ini sudah menjadi rutinitas setiap tahunnya. (HAT)
