Samosir, 6/12 (Batakpost.com) – Pemerintah Kabupaten Samosir, melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan, dengan dukungan dari USAID ERAT, menyelenggarakan Rapat Teknis Penajaman Rencana Aksi Tahunan (RAT) Percepatan Penurunan Angka Kemiskinan dan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem di Kabupaten Samosir Tahun 2024. Acara ini berlangsung di Saulina Resort, Kelurahan Siogungogung, Pangururan, pada hari Rabu (6/12).
Rapat tersebut dihadiri oleh sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) teknis, termasuk Dinas Sosial PMD, Dinas Dikpora, Dinas Kesehatan, Dinas P3APPKB, Dinas Kopnakerindag, Dinas Ketapang dan Pertanian, Dinas Dukcapil, Dinas PUTR, dan BPS Samosir.
Fasilitator USAID ERAT di Samosir, Adi MW Sinaga, menjelaskan bahwa pertemuan ini merupakan kali keenam diadakan sejak akhir tahun 2022. Tujuan utama rapat teknis ini adalah untuk mengevaluasi pencapaian implementasi konvergensi program penanggulangan kemiskinan dan penghapusan kemiskinan ekstrem, memperbaiki kualitas sasaran program, dan menyusun Rencana Aksi Tahunan (RAT) Tahun 2024 sebagai dokumen perencanaan aplikatif.
Provincial Coordinator USAID ERAT Provsu, Harry Masyarafah, menyampaikan komitmen untuk terus bekerja sama dengan pemerintah guna mempercepat penurunan angka kemiskinan dan penghapusan kemiskinan ekstrem. Evaluasi program dan kegiatan tahun sebelumnya serta upaya perbaikan untuk tahun mendatang menjadi fokus dalam pertemuan ini.
“Tujuan kita adalah bagaimana angka kemiskinan di Kabupaten Samosir bisa turun dan kemiskinan ekstremitas bisa mencapai 0 persen pada tahun 2024,” ujar Harry.
Kepala Bapedalitbang, yang diwakili oleh Kabid Sosbud Magdawati Arimbi Sinaga, menyoroti Inpres Nomor 4 Tahun 2022 tentang Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem. Target pemerintah untuk mendekati tingkat kemiskinan ekstrem 0 persen pada tahun 2024 menjadi tantangan berat, mengingat angka kemiskinan ekstrem di Kabupaten Samosir pada tahun 2022 mencapai 2,09 persen.
“Kita akan berupaya semaksimal mungkin dengan perlakuan konvergensi program di penganggaran,” kata Magdawati.
Rapat teknis ini, berlangsung selama dua hari (6-7 Desember 2023), mencakup evaluasi capaian kinerja tahun sebelumnya, pemetaan kegiatan strategis, penajaman matriks RAT dan kegiatan prioritas untuk tahun 2024. Puncak acara dijadwalkan pada hari terakhir dengan penandatanganan kesepakatan Program Penanggulangan Kemiskinan dan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem Tahun 2024 berbasis Lokasi Prioritas.
Baca Berita menarik lainnya dari Batakpost.com di GOOGLE NEWS
