Sibolga, 10/8 (Batakpost.com)- Hendak memandang dari lantai III rumah, seorang karyawan PT Colombus Sibolga Samuel Martua Lubis (33), malah terjatuh karena tersengat listrik dan meninggal dunia.
Peristiwa itu terjadi di Jalan Sisingamangaraja, Kota Sibolga, Sumatera Utara, Rabu (10/8/2022).
Menurut keterangan Kapolres Sibolga, AKBP Taryono Raharja melalui Kasi Humas, AKP R Sormin mengatakan, korban yang tinggal di Jalan DI Panjaitan Gang PLN, Kelurahan Huta Tongatonga, Kecamatan Sibolga Utara, Kota Sibolga, naik ke lantai III bangunan rumah di samping kantor tempat korban bekerja (PT Colombus).
BACA JUGA: PTAR Tambah Fasilitas Menara Pandang Sipirok
“Salah seorang teman korban bernama Masniati melihat korban berada di atas bangunan dan bertanya sedang ngapain di atas. Lalu korban menjawab ia memandang mandang dari atas bangunan untuk mencari angin,” terang Sormin dalam rilis beritanya, Rabu.
Namun tak berapa lama tulis Sormin, korban memegang tiang pondasi bangunan rumah tersebut sambil kaki sebelah kirinya ke arah luar bangunan, dan tanpa sengaja kaki sebelah kiri korban menyentuh kabel listrik yang berada di luar lantai III bangunan rumah, sehingga korban tersengat arus listrii dan terjatuh ke lantai dasar luar banguan.
Korban pun langsung dievakuasi ke RSU Sibolga oleh teman-teman sekantornya untuk mendapatkan pertolongan medis.
“Keterangan dari perawat jaga IGD RSU Sibolga, bahwa korban sudah meninggal dunia pada saat diperjalanan menuju rumah sakit,” terang Sormin.
Berdasarkan hasil pemeriksaan di RSU Sibolga kata Sormin, korban mengalami luka robek pada kepala, luka robek dan lecet pada dahi, luka pada pipi kanan, luka robek di bawah hidung, luka bakar pada dada, luka bakar pada telapak tangan kanan, luka bakar pada lutut kaki kanan dan luka bakar pada pergelangan kaki sampai mata kaki kiri.
BACA JUGA: Danrem Motivasi Prajurit yang Ikuti Pendidikan Cabasus
“Setelah dilakukan pemeriksaan medis dan telah dinyatakan meninggal dunia, selanjutnya korban ditempatkan di ruang mayat dan rencana pada hari ini juga jenazah korban akan dibawa ke rumah duka di Medan, karena korban adalah warga Jalan Trikora II Gg Bersama No. 01 Mandala II Medan,” lanjut Sormin.
Sementara itu, berdasarkan keterangan yang diperoleh kepolisian dari pemilik bangunan rumah, sebelum kejadian itu, pemilik bangunan dan seorang tukang sedang berada di lantai II masih sempat bercerita sebentar dengan korban.
Setelah itu, tanpa diketahui pemilik bangunan rumah, korban ternyata sudah berada di lantai III.
“Lalu pada saat pemilik bangunan rumah memantau para pekerja bangunan di lantai II, ia mendengar seperti ada suara terjatuh dari lantai III ke lantai II, lalu jatuh ke lantai dasar luar bangunan,” terang Sormin.
Dijelaskannya, Unit Reskrim dan personel Polsek Sibolga Selatan sudah melakukan olah TKP, mendata dan melakukan interogasi terhadap para saksi, serta mencari keluarga korban di Kota Sibolga.
“Atas permintaan keluarga bernama Mesteria Marbun, agar tidak dilakukan otopsi terhadap jenazah korban, dan telah membuat surat pernyataan. Meski demikian kasus ini masih dalam proses penyelidikan Unit Reskrim Polsek Sibolga Selatan,” jelas Sormin. (ril)