Martabe Gold Mine

Martabe Gold Mine Sukses Gelar Journalist Zoom Sessions 2020

×

Martabe Gold Mine Sukses Gelar Journalist Zoom Sessions 2020

Sebarkan artikel ini
Webinar Tambang Emas Martabe bersama wartawan lingkar Tambang. (batakpost.com/Ist)
Advertisement
Example 300x600
Advertisement

Tapteng, 17/7 (Batakpost.com)- Tambang Emas Martabe sukses menggelar Journalist Zoom Sessions 2020 untuk wilayah lingkar tambang seperti Tapsel-Sidimpuan-Tapteng-Sibolga-Taput, Jumat (17/7) pukul 15.30WIB.

Acara webinar yang dimoderatori Cepi Setiadi itu diikuti sebanyak 70 wartawan dari berbagai media.

IKLAN
IKLAN

Menurut Senior Manager Corporate Communications PT Agincourt Resources Katarina Siburian Hardono saat membuka acara menyampaikan, bahwa tujuan dilaksanakannya kegiatan tersebut sebagai bentuk komitmen dari Tambang Martabe untuk tetap menjalin komunikasi dengan media.

“Karena situasi saat ini masih pandemi COVID-19, sehingga kita belum bisa untuk tatap muka langsung. Dan melalui aplikasi zoom ini kiranya pertemuan kita ini bisa melepas rindu, sekaligus menambah pemahaman kita tentang industri pertambangan dan energi di Sumut melalui paparan kedua narasumber kita,” tuturnya.

Ada pun yang menjadi tema webinar ini adalah “Potensi Industri Pertambangan dan Energi di Sumut” dengan menghadirkan narasumber Prof Dr Irwandy Arif selaku Ketua Indonesian Mining Institute, dan Alexander Ginting selaku Managing Director Petromindo.

Dalam materinya  Prof Dr Irwandy Arif mengungkapkan, di perut bumi Sumatera Utara (Sumut) masih ditemukan sejumlah potensi energi dan pertambangan yang berpotensi besar untuk dilakukan pengembangan.

Namun menurutnya, potensi itu belum digarap dengan maksimal, terutama akibat dampak pandemi COVID-19 yang berkepanjangan dan diperkirakan masih berlanjut hingga akhir tahun 2020. Kondisi itu bukan saja terjadi di Sumut, tetapi juga terjadi secara nasional.

Disebutkan Irwandi, jika pandemi COVID-19 berlanjut hingga akhir tahun 2020, maka pendapatan negara dari penerimaaan negara bukan pajak, pemasok salah satu dari sektor industri tambang, akan turun sebesar 20%, dari Rp45 triliun diperkirakan akan turun menjadi Rp38 triliun.

“Sekarang investasi di dunia industri pertambangan terganggu. Ekonomi dunia melambat, negara- negara yang banyak bersentuhan dengan tambang dan energi, seperti Rusia, Arab Saudi dan Amerika Serikat juga berada dalam situasi yang tidak kondusif ekonominya,” terangnya.

Selanjutnya berbicara terkait energi, Alexander Ginting dari Petromindo mengatakan, bahwa Sumut masih sangat kaya dengan sumber-sumber tambang dan energi, namun saat ini belum maksimal digarap. Terjadi penurunan eksplorasi akibat investasi yang tergangu terutama disebabkan pandemi COVID-19.

PLTP Sarulla dengan daya 330 Megawatt (MW) masih menjadi primadona pemasok listrik terbesar di Indonesia dari sektor energi panas bumi (geothermal) dan PT Inalum (PLTA Aek Tangga) dari energi tenaga air di wilayah Sumut.

Alexander Ginting juga menambahkan, di sektor panas bumi ada PLTP Sorik Marapi dengan kapasitas daya 25 MW.

“Jaringan sungai di Sumut banyak sekali berpotensi menambah pembangkit listrik berskala kecil seperti yang dikembangkan PLTA Wampu dengan nilai investasi Rp1,2 triliun, PLTA Renun, PLTA Sipan Sihaporas, PLTA Batang Toru dan PLTA Asahan.

Kegiatan webinar ini pun semakin menarik dengan banyaknya pertanyaan dari peserta. Semua pertanyaan itu mendapat penjelasan dari kedua narasumber.

Pada kesempatan itu juga diumumkan peserta penanya terbaik yaitu, Jason Gultom (Antara), Khairul Arif (Antara), Riswandi (Realitas), Alfolso Situmorang (Palapa Pos) Posma Simorangkir (SIB), Janpieter (Medan Bisnis).

Tidak ketinggalan beragam hadiah juga disediakan pihak tambang melalui acara quiz. Sebanyak 15 peserta webinar terpilih sebagai pemenang. Demikian juga peserta tercepat login juga dipilih sebanyak 10 orang.

Sementara itu para peserta webinar menyampaikan ucapan terima kasih kepada Martabe yang sudah menggelar acara tersebut. Menurut para awak media itu, materi yang diangkat dalam tema webinar sangat menarik dan menambah pemahaman mereka.

“Salut atas kreatif yang dilakukan Tambang Emas Martabe melalui Corporate Communications. Selalu ada cara yang dilakukan Martabe untuk menjalin komunikasi dengan wartawan sekaligus berbagi ilmu seputar tambang. Kami sangat mengapresiasi kegiatan ini, walaupun di tengah pandemi COVID-19 Martabe selalu memiliki cara. Sekali lagi kami atas wartawan mitra Martabe yang ada di wilayah Sibolga-Tapteng mengucapkan terima kasih kepada Martabe karena kita sudah bisa saling bersua walaupun secara online. Kiranya kita semua terhindar dari wabah ini,” ujar Freddy Situmorang (Tapanulipost.com), Jhonny Simatupang (seputartapanuli.com), Syaren Situmorang (smartnewstapanuli.com), Juniwan (tapanulitoday.com), Thomson Pasaribu (beritatapanuli.com). (RED)