Tapteng, 7/7 (Batakpost.com)- Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) KabupatenTapanuli Tengah bekerja sama dengan Dinas Pertanian Peternakan, TNI dan Polri melaksanakan pengecekan hewan di Pos BPBD Tepatnya di Persimpangan Jembatan Husor, Desa Pangaribuan, Kecamatan Andam Dewi, Tapanuli Tengah, Sumatera Utara, Kamis (7/7/22).
Pengecekan hewan ini sesuai dengan Surat Edaran Keputusan Kepala Badan Nasional penanggulangan Bencana No 47 Tahun 2022 Tentang Penetapan Status Keadaan Tertentu Darurat Penyakit Mulut dan Kuku.
“Tujuan pengecekan ini sebagai antisipasi masuknya hewan berpenyakit PMK. Dan kegiatan ini sudah dilaksanakan sejak tanggal 5 Juli 2022 sampai tanggal 10 Juli 2022,” ujar Kepala Bidang Rehabiliatsi Badan Penanggulangan Bencana Daerah Tapanuli Tengah, Leonardus Sinaga Kepada Batakpost.com, Kamis.
BACA JUGA:Bupati Tapanuli Utara Harapkan Daerahnya Tetap Steril dari PMK
Disebutkan Leo, menjelang Hari Raya Idul Adha mobilitas lalu lintas hewan kurban cukup tinggi. Sekaitan itulah pengawasan lalu lintas ternak ini dilakukan untuk mencegah masuknya hewan yang berpenyakit.
Ditambahkannya, pihaknya saat ini tersebar di beberapa titik Posko Pencegahan Penularan seperti di Sitahuis yang berbatasan dengan Taput, di Sibabangun berbatasan dengan Tapsel, di Manduamas yang berbatasan dengan Aceh, dan juga di Desa Husor, Pangaribuan yang berbatasan dengan Humbang. (Gide)
