Medan, 2/4 (Batakpost.com) – Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara (Sumut), Hassanudin, menyatakan bahwa hingga menjelang Hari Raya Idulfitri 1445 H, ketersediaan bahan pangan di Sumut telah mencukupi, dan harganya relatif stabil dan terkendali. Pernyataan ini disampaikan Hassanudin usai mengikuti Apel Siaga Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) jelang Hari Raya Idulfitri 2024, yang diselenggarakan melalui zoom meeting dari Kantor Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan dan Hortikultura Sumut, Jalan Abdul Haris Nasution Nomor 6 Medan, pada Senin (1/4).
“Hari ini, kita melaksanakan Apel Siaga Pangan bersama Bapanas, Mentan dan Mendag, secara serentak. Alhamdulilah, sampai saat ini ketersedian pangan dan harga pangan seperti beras, gula putih, minyak, dan telur di Sumut cukup stabil dan terkendali,” ujarnya.
Pj Gubernur mengungkapkan bahwa dalam rangka mengantisipasi kenaikan harga pangan, Pemprov Sumut telah melaksanakan pasar murah di beberapa titik Kabupaten/Kota se-Sumut, termasuk Kota Padangsidimpuan, Mandailingnatal, Batubara, Simalungun, Asahan, Tanjungbalai, Labuhanbatu Utara, Labuhanbatu, dan Kota Medan.
Selain itu, Pemprov Sumut juga mengaktifkan Satgas Pangan untuk melakukan inspeksi mendadak (sidak) pasar ke para distributor, baik pasar modern maupun tradisional, untuk memastikan ketersediaan dan mencegah penimbunan. Langkah lain yang dilakukan adalah melakukan komunikasi dengan instansi terkait dan Kabupaten/Kota se-Sumut, melalui bisnis matching komoditas pangan dan penyerahan bibit cabai serta bantuan pangan.
“Pemprov Sumut memastikan bahwa semua barang-barang yang dibutuhkan masyarakat tersedia dengan baik, dan harga juga terkendali. Selain itu, kami juga menyebarkan gerakan pangan murah kepada masyarakat,” tambahnya.
Pada kesempatan tersebut, Pj Gubernur Hassanudin juga mengunjungi stan Gerakan Pangan Murah (GPM) yang menjual berbagai kebutuhan pokok dengan harga terjangkau.
Sebelumnya, Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas), Arief Prasetyo, mengungkapkan bahwa gerakan pangan murah akan dilakukan serentak di seluruh Indonesia hingga 9 April 2024 mendatang. Menurutnya, Apel Siaga Pengamanan Pasokan dan Harga Pangan ini memerlukan dukungan dari semua pihak.
Turut hadir dalam acara tersebut sejumlah pejabat dan tokoh terkait seperti Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, serta sejumlah pejabat daerah dan instansi terkait lainnya.(int)
Baca Berita menarik lainnya dari Batakpost.com di GOOGLE NEWS
