Tapteng, 18/5 (Batakpost.com)- Amblasnya jalan nasional ruas Tarutung – Sibolga di Desa Bonan Dolok, Kecamatan Sitahuis, Kabupaten Tapanuli Tengah, telah menyebabkan akses jalan ditutup. Situasi ini mengharuskan arus lalu lintas Sibolga-Tarutung dialihkan melalui Jalan Rampa-Poriaha.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Tapanuli Tengah, Johannes Saruksuk mengumumkan bahwa akan dibangun jembatan Bailey sebagai solusi sementara guna memulihkan arus lalu lintas Sibolga-Tarutung.
Johannes Saruksuk mengungkapkan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan Kepala Satuan Kerja Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (PJN) Wilayah III Provinsi Sumatera Utara, PPK Ruas Tarutung-Sibolga, pada Selasa (16/5/2023), terkait perbaikan jalan yang amblas tersebut.
“Hasil dari koordinasi kita kemarin dengan Kasatker PJN Wilayah III Sumut, bahwa jembatan Bailey akan dibangun sebagai solusi sementara,” ujar Johannes Saruksuk kepada wartawan pada Rabu (17/5/2023).
Johannes menjelaskan bahwa jembatan Bailey adalah jembatan rangka baja berkualitas tinggi yang dapat dipindahkan dengan mudah.
Menurut Johannes, saat ini proses mobilisasi bahan untuk pembangunan jembatan Bailey sedang berlangsung dan dijadwalkan akan tiba di lokasi jalan yang amblas pada Jumat (19/5/2023). “Setelah jembatan Bailey selesai, kendaraan minibus dan kendaraan roda empat dapat melintas sementara waktu. Namun untuk penanganan permanen, rencananya akan dibangun box culvert dan DPT (dinding penahan tanah),” jelasnya.
Dia juga menjelaskan bahwa box culvert adalah konstruksi beton bertulang berbentuk kotak atau persegi yang berfungsi sebagai saluran drainase serupa dengan gorong-gorong.
Johannes menuturkan, bahwa saat ini tahap perencanaan masih berlangsung. Data tanah dan topografi telah dikumpulkan, dan tim geoteknik sedang melakukan perhitungan struktur pondasi. “Pekerjaan permanen dijadwalkan akan dilaksanakan dan selesai paling lambat pada akhir Desember 2023. Pemkab Tapanuli Tengah berkomitmen agar perbaikan jalan ini segera dilaksanakan guna memastikan keamanan dan kelancaran lalu lintas bagi masyarakat,” tambah Johannes.
Sebelumnya, pada Jumat (28/4/2023) lalu, terjadi amblasnya ruas jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) Sibolga-Tarutung tepatnya di KM 11 Bonan Dolok, Kecamatan Sitahuis. (red)
Baca Berita menarik lainnya dari Batakpost.com di GOOGLE NEWS
