Pandan, 29/3 (Batakpost.com)- Novrida Pandiangan (46) warga Kecamatan Sarudik, Kabupaten Tapanuli Tengah alami kecelakaan laga kambing di depan Kantor Dinas Kesehatan Tapanuli Tengah tepatnya di Jalan Raja Junjungan Lubis, Pandan, Selasa (28/3/2023).
Akibatnya ibu satu anak ini mengalami luka robek di atas pelipis mata kanan ditambah mata kanannya juga biram dan kepalanya terbentur aspal.
Beruntung saat kejadian itu, Pj Bupati Tapteng Elfin Elyas pas lewat dan langsung berhenti menolong kedua korban.
Dengan menggunakan mobil dinasnya BB 1 M, Pj Bupati membawa langsung kedua korban ke RSUD Pandan yang jaraknya tidak begitu jauh dari lokasi kejadian.
“Saya sudah setengah sadar saat itu pak, sehingga saya kurang tahu siapa yang membawa saya ke RSU Pandan ini,” kata boru Pandiangan yang sehari-hari menjual tempe keliling ketika diwawancara batakpost.com di RSUD Pandan, Rabu (29/3/2023).
Dijelaskannya, siang itu dia datang dari arah Simpang DPRD Pandan menaiki sepeda motor untuk menjemput anak semata wayangnya bernama Jeskiel (9) yang sekolah di SD Negeri Pandan 3.
Dari persimpangan Dinas Kesehatan (dari arah alun-alun Pandan) datang sepeda motor yang dikendarai seorang pria yang tiba-tiba membelok tanpa melihat kiri kanan. Karena ibu ini sedikit kencang akhirnya terjadilah tabrakan laga kambing.
“Itulah yang saya ingat, sesudah itu saya langsung ditolong dan dimasukkan ke mobil. Barulah setelah tiba di RS Pandan, saya dikasih tahu Satpol PP, bahwa yang menolong dan membawa saya itu ke RS Pandan adalah Bapak Pj Bupati Tapteng,” ungkapnya haru.
Selain ditolong kata dia, Pj Bupati memberikan uang dan meminta petugas medis RSUD Pandan melayaninya dengan baik.
“Luka di pelipis mata saya 12 jahitan, 4 jahitan di dalam, 8 di luar. Mata sebelah kanan saya juga biram ini pak, saya tidak tahu terbentur ke mana,” ucapnya menahan kesakitan.
Janda yang ditinggal mati suaminya tahun 2019 ini mengaku uang yang diberikan Pj Bupati digunakan sebahagian untuk membayar BPJS Kesehatan Mandiri miliknya. Karena iuran BPJS sudah menunggak sebesar Rp 982.500 karena kondisi ekonominya.
“Sekali lagi saya berterima kasih kepada Bapak Pj Bupati Tapteng atas perhatian dan bantuannya. Mungkin kalau Bapak itu tidak lewat, tidak tahu bagaimana kondisi saya. Doa saya Bapak Pj Bupati bersama keluarga diberikan kesehatan dan ditambahkan rezekinya,” ucapnya sembari melap air matanya.
Dia juga tetap berharap kepada Pj Bupati, selama proses pengobatan di RS Pandan untuk tetap diperhatikan agar dia cepat pulih untuk bisa mencari nafkah buat dia dan anaknya.
“Saya hanya penjual tempe pak, dan anak saya satu orang. Kalau saya gak kerja bagaimana nanti anak saya ini. Untuk itulah saya memohon agar Pak Pj Bupati tetap memperhatikan saya,” pintanya.
Sementara itu menurut petugas medis dari RS Pandan, korban sudah ditangani dengan baik dan hari ini akan di CT Scan untuk melihat benturan yang di kepalanya.
Selain menolong boru Pandiangan, Pj Bupati juga menolong korban yang satu lagi, karena kakinya mengalami luka. Pj Bupati juga memberikan bantuan uang untuk korban. (Jas)