Taput, 13/5 (Batakpost.com)- Bupati Tapanuli Utara Drs. Nikson Nababan M. Si didampingi oleh Sekretaris Daerah Indra S. H. Simaremare, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah Luhut Aritonang, Kadis Perkim Budiman Gultom serta Kadis PUTR Dalan Nakkok Simanjuntak, kembali melakukan lobi-lobi tingkat kementerian melalui audiensi dengan Menteri PUPR Dr. Ir. M. Basuki Hadimuljono, M.Sc yang dalam hal ini diwakilkan Endra S. Atmawidjaja, ST, MSc, DEA yang menjabat sebagai Staf Ahli Menteri Bidang Teknologi, Industri, dan Lingkungan pada Kementeri PUPR bertempat di Kantor Kementerian PUPR Jakarta, Rabu (11/05/2022).
Pada auidiensi tersebut Bupati Nikson Nababan beserta rombongan memberikan sejumlah proposal pembangunan seperti pembukaan jalan dari Garoga menuju Labura (Sei Mangkei), revitalisasi pasar Siborongborong, revitalisasi pasar Tarutung, pembangunan Sport Center, pembangunan Pacuan Kuda, pembangunan TPA serta pengadaan alat berat.
Dalam kesempatan tersebut Bupati Nikson Nababan menyampaikan bahwa saat ini, pembangunan di Kabupaten Tapanuli Utara masih memprioritaskan bidang infrastruktur jalan, jembatan dan sarana prasarana pendukung lainnya.
Bupati juga menilai bahwa pembangunan harus dimulai dari desa agar tidak ada lagi desa yang terisolir atau desa yang tertinggal, di mana infrastruktur yang baik sangat mendukung aksesibilitas serta membantu peningkatan perekonomian masyarakat secara umum. Desa Kuat, Kota Kuat maka Negara Indonesia Mandiri dan Berdikari.
“Pembangunan Kabupaten Tapanuli Utara masih memprioritaskan pada pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan ditambah pembangunan sarana- prasarana pendukung yang dapat mengoptimalkan produksi, meningkatkan nilai tambah pertanian dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Kami berharap Pemerintah Pusat, melalui Kementerian PUPR memberikan dukungan dan perhatian penuh terhadap usulan yang kami sampaikan saat ini,” ucap Nikson Nababan.
Terkait usulan pembukaan jalan dari Garoga ke Sei Mangkei Labura, Bupati menilai hal ini akan mampu meningkatkan roda perekonomian di Tapanuli Utara. “Sei Mangkei merupakan Kawasan Ekonomi Khusus yang dapat menampung hasil bumi dari kawasan Kabupaten Tapanuli Raya. Jalan dari Garoga ke Labura dapat memangkas biaya dan durasi perjalanan menuju pelabuhan,” tegas Nikson.
Dalam kesempatan yang sama, Menteri PUPR melalui Staf Ahli Menteri Bidang Teknologi, Industri, dan Lingkungan yang diwakili Endra S. Atmawidjaja, ST, MSc, DEA meyampaikan dukungan dan perhatian terhadap usulan pembangunan yang disampaikan oleh Bupati Tapanuli Utara.
“Demi peningkatan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Tapanuli Utara, Kementerian PUPR akan mendukung program pembangunan Pemerintah Kabupaten Tapanuli Utara,” jawab Endra S. Atmawidjaja. (red)
