Samosir, 6/2 (Batakpost.com) – Bupati Samosir, Vandiko Timotius Gultom, ST, meluncurkan penyaluran cadangan beras pemerintah sebagai bantuan pangan untuk mencegah kemiskinan ekstrem. Peluncuran ini berlangsung di Kantor Pos Pangururan pada Senin (5/2).
Dalam acara tersebut, bantuan beras secara simbolis diserahkan kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dari tiga desa di Kecamatan Pangururan, yaitu Desa Sait Nihuta, Lumban Pinggol, dan Parlondut.
Bupati Vandiko Timotius Gultom, ST, menyampaikan harapannya agar bantuan ini dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya sesuai dengan tujuan pemerintah dalam mencegah kemiskinan ekstrem. Kabupaten Samosir mendapat alokasi untuk 12.708 keluarga penerima manfaat pada tahun 2024, dengan 2.156 penerima di Kecamatan Pangururan.
Menanggapi kenaikan harga beras akibat fenomena El Nino, Bupati Vandiko menjelaskan bahwa bantuan ini merupakan bagian dari program Presiden Joko Widodo untuk mengurangi beban masyarakat.
Di tengah persiapan menghadapi Pemilu 2024, Bupati juga mengingatkan masyarakat Samosir untuk mensukseskan pemilihan dengan menggunakan hak pilihnya dan menjaga kekondusifan.
Sebelumnya, Kepala Kantor Pos Balige, Harrys JM. Manik, menyatakan bahwa kantor pos dipercaya sebagai transporter penyaluran bantuan cadangan beras pemerintah. Penyaluran hari ini merupakan tahap pertama untuk Januari 2024. Kantor Pos akan menyalurkan bantuan serupa di seluruh wilayah Samosir.
Kepala Bulog Cabang Pematang Siantar, melalui Asisten Manager SCCP Pensius Siburian, menjelaskan bahwa setiap keluarga penerima manfaat akan mendapatkan 10 kg beras berkualitas baik, yang diharapkan dapat menurunkan harga beras di pasaran.
Turut hadir dalam kegiatan ini berbagai unsur, termasuk Pabung Kodim 0210/TU G. Sebayang, Kepala Kantor Pos Cabang Pangururan, Raymon Silaen, serta perwakilan dari berbagai instansi terkait dan masyarakat penerima bantuan. (int)
Baca Berita menarik lainnya dari Batakpost.com di GOOGLE NEWS