Berita UtamaTapanuli Tengah

Andrian Sinaga Korban Begal di Tapteng Bercita-cita Menjadi Anggota Brimob

×

Andrian Sinaga Korban Begal di Tapteng Bercita-cita Menjadi Anggota Brimob

Sebarkan artikel ini
Andrianto Sinaga (16) korban pembegalan yang terjadi pada Selasa (11/7/2023) saat dirawat di RSU FL Tobing Sibolga. Didampingi Ibunya br Sitanggang, menceritakan cita-cita Andrian yang ingin menjadi Anggota Brimob. (Batakpost.com/Jasgul)
Advertisement
Example 300x600
Advertisement

Lebih lanjut ibu 6 orang anak itu mengungkapkan, bahwa anaknya Andrian sempat bergulat dengan pelaku begal di aspal ketika handphone-nya dirampas. Bahkan ketika tangannya pun dibacok, Andrian tetap melakukan perlawanan hingga kedua pelaku begal berhasil kabur.

“Walaupun darah mengucur deras dari tangan dan mulut serta pipi anakku, dia masih kuat jalan dari lokasi kejadian yang jaraknya sekitar 500 meter untuk meminta pertolongan sampai ke lokasi warung. Di sanalah anakku mendapat pertolongan pertama dan langsung dilarikan ke Puskesmas Aek Raisan. Dan setibanya saya di Puskesmas, saya tidak sanggup melihat darah anakku itu, saya pun langsung pingsan,” ungkapnya.

IKLAN
IKLAN

Diakuinya, bahwa fisik anak keempatnya itu cukup kuat. Dan ketika ikut pun menderes dan mencari madu, siswa kelas III SMA Sitahuis itu tidak gampang lelah.

Adapun handphone milik Andrian adalah handphone merk China yang baru dibeli ibunya beberapa hari lalu. Dan handphone itu katanya dijual pelaku begal Rp 200 ribu rupiah.

Lebih lanjut ibu Andrian mengungkapkan, bahwa mereka tak pernah berpikir anaknya akan mengalami peristiwa nahas hanya karena handphone itu, karena puluhan tahun lamanya mereka jualan madu di lokasi kejadian, tidak pernah terjadi apa-apa.

Pun demikian, mereka tetap bersyukur karena banyak orang yang baik hati menolong anaknya dan membawa ke Puskesmas dan Rumah Sakit Sibolga, ditambah saat ini kondisi buah hatinya sudah semakin membaik.

Baca selanjuta: Sudah selesai…