Jakarta, 28/10 (Batakpost.com) – Subaru Indonesia kini mulai mempertimbangkan kehadiran mobil hybrid di Tanah Air. Meskipun sebelumnya mereka menyatakan belum akan menghadirkan mobil listrik murni, CEO Subaru Indonesia, Arie Christopher, menyebutkan bahwa Subaru tidak menutup peluang untuk meluncurkan kendaraan hybrid, terutama dengan kehadiran teknologi hybrid generasi terbaru pada Subaru Crosstrek untuk pasar Jepang.
Arie mengungkapkan bahwa meskipun Subaru Crosstrek Hybrid saat ini hanya dipasarkan di Jepang, kemungkinan untuk membawa model ini ke Indonesia tetap terbuka. “Untuk saat ini (Crosstrek Hybrid) hanya untuk pasar domestik Jepang, tapi nantinya tidak menutup kemungkinan bisa dibawa ke sini,” ujar Arie saat acara Subaru Sportscar Festival di Jakarta, Kamis (24/10/24).
Namun, ia juga menyebut bahwa belum ada waktu pasti untuk peluncurannya di Indonesia. Subaru Indonesia menantikan keputusan dari Subaru Motor Corporation, prinsipal mereka di Jepang, terkait kebijakan ekspor mobil hybrid. Arie menegaskan bahwa keputusan tersebut tidak tergantung pada insentif pemerintah Indonesia.
Lebih lanjut, General Manager Sales & Marketing Subaru Corporation Jepang, Hajime Sasaki, mengungkapkan bahwa perusahaan masih berhati-hati membawa mobil listrik murni ke Indonesia. Salah satu alasannya adalah harga mobil listrik yang tinggi serta kebanggaan pecinta Subaru di Indonesia terhadap mesin internal combustion Subaru.
Teknologi hybrid terbaru Subaru menawarkan peningkatan efisiensi bahan bakar hingga 20% dibandingkan versi sebelumnya dan jarak tempuh lebih dari 1.000 km dengan satu tangki bahan bakar. Dengan kombinasi mesin boxer khas Subaru serta baterai dan motor listrik, teknologi ini diklaim mampu meningkatkan kesenyapan berkendara dan memberikan pengalaman EV yang lebih baik.(int)
Baca Berita menarik lainnya dari Batakpost.com di GOOGLE NEWS
