Jakarta, 13/3 (Batakpost.com) – Puasa merupakan waktu di mana seseorang menahan diri untuk tidak makan dan minum mulai dari fajar hingga menjelang petang. Namun, kondisi ini seringkali membuat mulut menjadi kering dan berbau tidak sedap. Dalam sebuah wawancara dengan detikcom pada Selasa (12/3/2024), dokter gigi dari Pengurus Besar PDGI (Persatuan Dokter Gigi Indonesia), drg Paulus Januar, MS, CMC, memberikan penjelasan tentang fenomena ini.
Bau mulut saat puasa, atau yang disebut juga halitosis atau oral malador, adalah kondisi normal yang sering menimbulkan rasa tidak percaya diri pada orang yang mengalaminya. Menurut drg Paulus, bau mulut dapat terjadi karena faktor fisiologis, seperti kurangnya aliran air liur yang membuat mulut menjadi kering dan menimbulkan bau yang kurang sedap.
Selain itu, bau mulut juga dapat disebabkan oleh adanya gas VSCs (Volatile Sulfur Compounds) yang diproduksi oleh bakteri anaerob gram negatif, terutama pada pangkal lidah. Adanya gas ini bisa disebabkan oleh kurangnya makanan dan minuman selama puasa, yang menyebabkan penurunan aliran air liur.
Untuk mengatasi bau mulut saat puasa, drg Paulus menyarankan untuk sering berkumur, terutama bila mulut terasa kering. Namun, jika bau mulut disebabkan oleh gas VSCs, maka perlu dilakukan pembersihan pangkal lidah dengan menggunakan tongue scraper, atau alat pembersih lidah yang kini tersedia di pasaran.
Selain itu, drg Paulus juga menyarankan untuk menjaga kebersihan gigi dan mulut dengan menyikat gigi secara teratur, terutama setelah sahur dan sebelum tidur malam. Penggunaan benang gigi juga dianjurkan untuk membersihkan sela-sela gigi. Jika terdapat karang gigi atau gigi berlubang, perawatan lebih lanjut oleh dokter gigi mungkin diperlukan.
Selain tips dari drg Paulus, spesialis penyakit mulut, drg Ratna Kumala Indrastiti, SpPM Subsp Inf (K), juga memberikan beberapa saran untuk menghindari bau mulut saat puasa. Dia menyarankan untuk menghindari makanan-makanan yang dapat menyebabkan bau mulut, seperti bawang putih, petai, jengkol, dan durian, serta untuk memperbanyak konsumsi air putih dan menghindari makanan yang manis dan lengket.
Dengan menjaga kebersihan gigi dan mulut serta menghindari makanan-makanan yang dapat menyebabkan bau mulut, diharapkan dapat membantu menjaga kepercayaan diri dan kesehatan mulut selama menjalankan ibadah puasa.(int)
Baca Berita menarik lainnya dari Batakpost.com di GOOGLE NEWS
