Medan, 17/7 (Batakpost.com) – Kota Medan sedang menggelar revitalisasi Stadion Kebun Bunga dengan anggaran yang signifikan. Proyek revitalisasi yang dilakukan dalam beberapa tahun ini menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Medan tahun 2023 dan 2024 senilai Rp. 191.665.325.000. Stadion yang selama ini menjadi markas PSMS Medan ditargetkan akan selesai pada tahun 2024.
Kepala Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Penataan Ruang Kota Medan, Endar Sutan Lubis, dalam sebuah podcast yang diselenggarakan oleh Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan (Prokopim) Setda Kota Medan di Stadion Teladan Medan, menyampaikan keyakinannya bahwa revitalisasi Stadion Kebun Bunga akan selesai pada tahun 2024, yang bertepatan dengan Hari Jadi Kota Medan.
Endar menjelaskan bahwa revitalisasi ini merupakan upaya dari Wali Kota Medan, Bobby Nasution, untuk memenuhi sarana dan prasarana latihan bagi para atlet serta menjadikan Provinsi Sumatera Utara sebagai kota atlet. Selain Stadion Kebun Bunga, Stadion Teladan juga akan direvitalisasi.
Selain itu, Endar mengatakan bahwa Wali Kota Bobby Nasution juga telah memerintahkan untuk mencari lahan di setiap kecamatan guna mendirikan lapangan sepak bola atau lapangan olahraga. Bobby Nasution berharap setiap kecamatan memiliki lapangan olahraga yang dapat digunakan oleh masyarakat.
Menurut Endar, lapangan olahraga sangat penting bagi Medan sebagai kota atlet, karena tempat tersebut dapat menjadi wadah bagi anak-anak muda untuk berkumpul dan melakukan kegiatan positif. Hal ini juga diharapkan dapat mencegah mereka terjerumus dalam tindakan negatif seperti begal, tawuran, atau terlibat dalam geng motor.
Dalam podcast tersebut, Pulungan Harahap, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Medan, serta pengamat sepak bola sekaligus mantan pemain PSMS Medan, Rifki, juga hadir. Mereka menyampaikan pandangan mereka mengenai pentingnya lapangan olahraga bagi perkembangan anak muda dan potensi olahraga di Kota Medan.
Revitalisasi Stadion Kebun Bunga akan menghadirkan sejumlah fasilitas yang mencakup lebih dari sekadar lapangan sepak bola berstandar internasional. Stadion yang mulai dibangun pada 31 Agustus 1973 dan dioperasikan pada 28 Februari 1974 ini juga akan dilengkapi dengan lapangan voli, panjat tebing, skateboard dan sepeda BMX, gym, wall of sport fames, dan taman.
Dengan proyek revitalisasi ini, diharapkan Stadion Kebun Bunga dapat menjadi pusat olahraga yang modern dan memenuhi standar internasional. Kota Medan berharap dapat meningkatkan prestasi olahraga serta memberikan sarana yang lebih baik bagi masyarakat, terutama generasi muda, untuk berkembang dalam bidang olahraga dan menghindari tindakan negatif.
