Medan

Wali Kota Medan Bobby Nasution Dorong UMKM Lewat Ajang Beranda Kreatif

×

Wali Kota Medan Bobby Nasution Dorong UMKM Lewat Ajang Beranda Kreatif

Sebarkan artikel ini
Medan, 30 November 2023 - Wali Kota Medan, Bobby Nasution, terus mendukung para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dengan membuka akses pasar melalui perhelatan Beranda Kreatif (Bekraf) Medan. Tak hanya mengundang khalayak ramai dalam perhelatan yang berlangsung di berbagai lokasi, tapi setiap Sabtu mulai sore hingga malam, pelaku UMKM juga diberikan fasilitas untuk menjajakan produknya di halaman depan kantor wali kota. Data dari Dinas Pariwisata Medan, selaku pengelola Bekraf, menunjukkan bahwa dari Maret hingga November 2023, sebanyak 527 pelaku UMKM telah difasilitasi pada perhelatan rutin seminggu sekali ini. Kebijakan ini memberikan peluang yang sama kepada seluruh pelaku UMKM di Medan, yang dinilai memenuhi persyaratan, untuk berpartisipasi dalam Bekraf. Kuliner, produk kriya, dan fashion khas Medan menjadi daya tarik utama, sementara berbagai pertunjukan seni, termasuk musik, tari, sastra, teater, dan olahraga kreasi, menambah daya tarik bagi pengunjung. Selama periode Maret hingga November 2023, omzet yang diperoleh pelaku UMKM mencapai angka yang lumayan. Data Transaksi Stand Beranda Kreatif Kota Medan dari Dinas Pariwisata menunjukkan bahwa perolehan UMKM yang berjualan hanya beberapa jam di halaman depan kantor wali kota mencapai dua juta rupiah lebih. Beberapa UMKM bahkan mencatat omzet relatif besar. Contohnya, Kirab Mars, UMKM kuliner, mencapai omzet Rp2.500.000 pada pelaksanaan Bekraf 18 November, dan UMKM Binaan PKK Kecamatan Medan Timur pada 11 November 2023 sebesar Rp2.050.000. Muhammad Radinsyah Putra, salah satu pelaku UMKM yang berpartisipasi pada Bekraf 25 November, menyatakan rasa terima kasihnya pada Wali Kota Medan atas kebijakan memberikan ruang dan fasilitas bagi UMKM di acara tersebut. Pelaku UMKM lainnya, Baginda Karim Mula Harahap, juga merasa terbantu dengan kebijakan tersebut, mencatat omzet sebesar Rp589 ribu pada Bekraf 25 November. Kedua pedagang tersebut berharap dapat kembali berpartisipasi dalam Beranda Kreatif dan berbagai kegiatan Pemko Medan di masa mendatang. Keberhasilan Bekraf sebagai pasar istimewa bagi UMKM tidak hanya memberikan hiburan kepada pengunjung, tetapi juga meningkatkan potensi penjualan dan daya saing pelaku UMKM di Medan.
Advertisement
Example 300x600
Advertisement

Medan, 30/11 (Batakpost.com) – Wali Kota Medan, Bobby Nasution, terus mendukung para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dengan membuka akses pasar melalui perhelatan Beranda Kreatif (Bekraf) Medan. Tak hanya mengundang khalayak ramai dalam perhelatan yang berlangsung di berbagai lokasi, tapi setiap Sabtu mulai sore hingga malam, pelaku UMKM juga diberikan fasilitas untuk menjajakan produknya di halaman depan kantor wali kota.

Data dari Dinas Pariwisata Medan, selaku pengelola Bekraf, menunjukkan bahwa dari Maret hingga November 2023, sebanyak 527 pelaku UMKM telah difasilitasi pada perhelatan rutin seminggu sekali ini.

IKLAN
IKLAN

Kebijakan ini memberikan peluang yang sama kepada seluruh pelaku UMKM di Medan, yang dinilai memenuhi persyaratan, untuk berpartisipasi dalam Bekraf. Kuliner, produk kriya, dan fashion khas Medan menjadi daya tarik utama, sementara berbagai pertunjukan seni, termasuk musik, tari, sastra, teater, dan olahraga kreasi, menambah daya tarik bagi pengunjung.

Selama periode Maret hingga November 2023, omzet yang diperoleh pelaku UMKM mencapai angka yang lumayan. Data Transaksi Stand Beranda Kreatif Kota Medan dari Dinas Pariwisata menunjukkan bahwa perolehan UMKM yang berjualan hanya beberapa jam di halaman depan kantor wali kota mencapai dua juta rupiah lebih.

Beberapa UMKM bahkan mencatat omzet relatif besar. Contohnya, Kirab Mars, UMKM kuliner, mencapai omzet Rp2.500.000 pada pelaksanaan Bekraf 18 November, dan UMKM Binaan PKK Kecamatan Medan Timur pada 11 November 2023 sebesar Rp2.050.000.

Muhammad Radinsyah Putra, salah satu pelaku UMKM yang berpartisipasi pada Bekraf 25 November, menyatakan rasa terima kasihnya pada Wali Kota Medan atas kebijakan memberikan ruang dan fasilitas bagi UMKM di acara tersebut. Pelaku UMKM lainnya, Baginda Karim Mula Harahap, juga merasa terbantu dengan kebijakan tersebut, mencatat omzet sebesar Rp589 ribu pada Bekraf 25 November.

Kedua pedagang tersebut berharap dapat kembali berpartisipasi dalam Beranda Kreatif dan berbagai kegiatan Pemko Medan di masa mendatang. Keberhasilan Bekraf sebagai pasar istimewa bagi UMKM tidak hanya memberikan hiburan kepada pengunjung, tetapi juga meningkatkan potensi penjualan dan daya saing pelaku UMKM di Medan.

Baca Berita menarik lainnya dari Batakpost.com di GOOGLE NEWS