Sibolga, 22/3 (Batakpost.com)- Terkait pencurian yang dialami turis asal Jerman yang bernama Anna (28) di Kabupaten Samosir, Sumatera Utara, pada Selasa 21 Maret 2023, mendapat tanggapan dari pihak Imigrasi selaku lembaga yang menangani pengawasan orang asing maupun pengurusan paspor dan visa wisatawan yang keluar masuk dari Indonesia.
Karena sesuai keterangan dari pihak Polres Samosir bahwa paspor dan visa milik Anna dibakar para pelaku pencurian. Dan bagi setiap wisatawan mancanegara, paspor dan visa itu hal yang terpenting, karena itulah yang menjadi bukti bahwa dia datang ke suatu negara dengan remsi dan bukan illegal.
Kepala Kantor Imigrasi Sibolga Dr Saroha Simanullang yang dimintai tanggapannya seputar kasus ini sangat menyanyangkan peristiwa tersebut. Apalagi hal itu terjadi di tengah Pemerintah sedang gencarnya menggalakkan dunia pariwisata kawasan Danau Toba.
“Pertama sekali kami memohon maaf atas peristiwa yang dialami oleh tamu kita yang datang dari Jerman untuk berwisata ke Samosir. Yang kedua, saya sudah langsung berkoordinasi dengan Kepala Kantor Imigrasi Pematangsiantar Mas Yusfa Aditya, karena ini terkait wilayah kerja. Dan Imigrasi kita yang di Siantar telah memonitor hal ini dan akan membantu WNA tersebut untuk Izin tinggalnya sambil berkoordinasi dengan Kedutaan yang bersangkutan,” terang Saroha, Rabu (22/3/2023).
Dikatakan Saroha, bahwa Imigrasi telah memiliki SOP terkait pengurusan paspor maupun visa bagi wisatawan yang menjadi korban pencurian atau kehilangan.
Ditambahkan Saroha yang juga sebagai pemerhati kepariwisataan Bona Pasogit, bahwa dia sangat mendukung penuh pemulihan dan kemajuan kepariwisataan di kawasan Danau Toba. Hal-hal seperti itu (pencurian) semestinya tidak terjadi lagi, karena kehadiran wisatawan akan membawa keuntungan yang berlipat khususnya bagi masyarakat yang ada di kawasan Danau Toba.
“Sekali lagi kita memohon maaf kepada turis Jerman ini atas musibah yang menimpanya. Dan dari pihak Imigrasi pasti akan membantu dengan maksimal sesuai dengan SOP yang sudah ada agar turis ini terfasilitasi untuk kembali ke negaranya,” kata Saroha.
Sebagaimana diberitakan, bahwa seorang turis asal negara Jerman bernama Anna (28) menjadi korban pencurian di Samosir, Sumatera Utara. Mirisnya, pelaku pencurian adalah 4 orang pelajar yang duduk di bangku SMP dan SMA.
Pelaku pencurian ini mengambil uang korban dan membakar visa serta paspornya. Kasus ini pun sudah dilaporkan korban ke Polres Samosir dan sudah menangkap keempat pelaku. (Jas)
