Berita Utama

Situasi Padat Merayap di Exit Tol Merak, Penerapan Skema Delay Diberlakukan

×

Situasi Padat Merayap di Exit Tol Merak, Penerapan Skema Delay Diberlakukan

Sebarkan artikel ini
Situasi Padat Merayap di Exit Tol Merak, Penerapan Skema Delay Diberlakukan
Advertisement
Example 300x600
Advertisement

Batakpost – Kepadatan Kendaraan Pemudik Menuju Pelabuhan Merak, Sistem Delay Mulai Diterapkan
Situasi arus lalu lintas di exit tol Merak pada Kamis (20/4/2023) terpantau sangat padat. Kendaraan pemudik yang hendak menuju Pelabuhan Merak masih terus berdatangan. Pantauan dari wartawan di lokasi menunjukkan, kendaraan dari arah Jakarta yang keluar melalui gerbang tol Merak hanya dapat berjalan pelan.

Pihak kepolisian telah ditempatkan di lokasi untuk mengatur lalu lintas dan memastikan situasi berjalan dengan aman. Sementara itu, di Cikuasa Atas atau jalur selepas exit tol Merak, mobil pribadi yang memuat barang bawaan cukup banyak ditemukan.

IKLAN
IKLAN

Guna mengurangi kepadatan mobil yang menuju Pelabuhan Merak, penerapan skema delay sistem untuk pemudik menggunakan kendaraan mobil mulai diterapkan malam ini. Kendaraan dari arah Jakarta dan Tangerang dimasukkan ke rest area Km 43 dan Km 48 menuju Merak.

Menurut Kainduk PJR Tol Tangerang-Merak Korlantas Polri Kompol Wiratno, penerapan delay sistem di rest area tol berlaku selama 30 menit untuk mobil. Hal ini diharapkan dapat memperlambat penumpukan kendaraan di Pelabuhan Merak.

Dari data Posko Merak, tercatat total 14.687 unit kendaraan telah menyeberang ke Sumatera pada H-3 (18/4) hingga Rabu (19/4). Dalam rentang waktu tersebut, 75.718 penumpang dan 4.200 unit kendaraan roda dua juga melakukan penyeberangan. Sementara itu, kendaraan roda empat mencapai 9.033 unit, dan truk logistik mencapai 908 unit.

Diharapkan dengan penerapan skema delay sistem, situasi arus lalu lintas di exit tol Merak dapat berjalan dengan lebih teratur dan lancar.