Berita UtamaSibolga

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Terus Berlanjut, di Sumut Juga Membaik

×

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Terus Berlanjut, di Sumut Juga Membaik

Sebarkan artikel ini
Perkembangan Ekonomi Sumatera Utara Tahun 2022. (Tangkapan layar Materi BI Sibolga).
Advertisement
Example 300x600
Advertisement

Sibolga, 17/2 (Batakpost.com)- Pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun 2022 terus berlanjut, demikian juga di Sumatera Utara terus mabaik. Hal itu terungkap dalam acara “Bincang Bareng Media” Kantor Perwakilan Bank Indonesia Sibolga bersawa para awak media di Café Matahari Sibolga, Kamis (16/2/2023).

Kepala Perwakilan Bank Indonesia Sibolga Yuliansah Andrias didampingi Jona Taruli Sidabalok selaku Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Sibolga, dan Muhammad Fajar Andrianto sebagai Kepala Unit Data Statistik dan Kehumasan KPw Sibolga menjelaskan, berdasarkan rilis Badan Pusat Statistik (BPS), Pertumbuhan Ekonomi RI tumbuh 5.31% (yoy) tahun 2022.

IKLAN
IKLAN

Pertumbuhan itu dikarenakan semakin membaiknya mobilitas masyarakat seiring redanya angka infeksi COVID-19 serta penghapusan PPKM. “Hal itulah menjadi pendorong pertumbuhan ekonomi RI 2022,” terang Yuliansah.

Jika dilihat dari data, pertumbuhan Ekonomi Indonesia tahun 2019 sebesar 5,0. Tahun 2020:-2,1, tahun 2021: 3,7, tahun 2022: 5,3, tahun 2023 diperkirakan 4,5-5,3 persen.

Pertumbuhan ekonomi ini juga sejalan dengan perkembangan dari sisi lapangan usaha, di antaranya sektor perdagangan besar dan eceran yang tumbuh cukup kuat, sebagaimana tercermin dari Indeks Penjualan Riil (IPR) Desember 2022 yang tumbuh positif.

Sejalan dengan kinerja ekonomi nasional, pertumbuhan ekonomi Sumatera Utara (Sumut) juga tumbuh menguat menjadi sebesar 4.73% (yoy), lebih tinggi dibandingkan tahun 2021 sebesar 1.36% (yoy).

Meskipun demikian kata dia, pertumbuhan ini masih lebih rendah dibandingkan pertumbuhan ekonomi nasional.

Sedangkan untuk pertumbuhan ekonomi di Kota Sibolga, menunjukan tren perbaikan, namun belum normal. Di mana 70% Ekonomi Kota Sibolga ditopang sektor Perdagangan Besar, Perikanan, Konstruksi & Transportasi.

Sedangkan Indikator Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT), Tingkat Kemiskinan maupun Indeks Pembangunan Manusia (IPM) menunjukan pertumbuhan yang membaik. Namun demikian, perlu diperhatikan ketimbangan pendapatan Kota Sibolga (Gini Ratio) mengalami peningkatan menjadi 0.35% tahun 2022.

Acara Bincang Bareng Media ini berlangsung seru, karena hampir masing-masing wartawan memberikan pertanyaan dan juga masukan terkait peningkatan perekonomian di Kota Sibolga secara khusus, umumnya di 16 Kabupaten/Kota wilayah kerja BI Sibolga. (Jas)