Samosir, 4/2 (Batakpost.com) – Bupati Samosir, diwakili oleh Asisten Pemerintahan dan Kesra Drs. Tunggul Sinaga, M.Si, didampingi Kepala Dinas P3APPKB dr. Friska Situmorang, menerima audiensi dan ramah tamah dengan Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Sumatera Utara (Provsu), Fatmawati, ST, M.Eng, di Lobby Lantai II Kantor Bupati Samosir pada Selasa (4/2).
Kunjungan ini juga dihadiri oleh Ketua Tim Kerja Ketahanan Keluarga dan Pencegahan Stunting, Moh. Ancha Sitorus, S.Pd, beserta sejumlah anggota tim dari BKKBN Provsu.
Dalam pertemuan tersebut, Fatmawati mengucapkan terima kasih atas sambutan hangat dari Pemkab Samosir. Ia menyampaikan bahwa kunjungannya ke Kabupaten Samosir merupakan bagian dari audiensi dan ramah tamah, mengingat dirinya baru satu minggu menjabat sebagai Kepala Perwakilan BKKBN Provsu. Kabupaten Samosir menjadi daerah pertama yang ia kunjungi.
“Kami mohon dukungan dari Pemkab Samosir untuk mensukseskan program BKKBN, khususnya dalam penanganan stunting,” ujar Fatmawati.
Asisten I Drs. Tunggul Sinaga, M.Si menyambut baik kehadiran Kepala BKKBN Provsu di Kabupaten Samosir. Ia juga memberikan gambaran umum mengenai Kabupaten Samosir serta mengajak Fatmawati untuk menikmati keindahan alam dan objek wisata yang menjadi favorit di daerah tersebut.
“Terima kasih atas kehadiran Ibu di Kabupaten Samosir. Silakan menikmati panorama alam Samosir dan jangan lupa untuk mengunjungi objek wisata yang saat ini menjadi destinasi favorit,” kata Tunggul.
Tunggul juga menjelaskan bahwa Pemkab Samosir melalui Dinas P3APPKB terus berupaya menurunkan angka stunting dengan berbagai program, baik dari segi penguatan kelembagaan maupun melalui perencanaan strategis (grand design).
“Kami yakin dengan penguatan sinergi antara Pemkab Samosir, BKKBN Provsu, dan stakeholder terkait, target percepatan penurunan angka stunting dapat tercapai,” ujar Tunggul Sinaga.
Setelah audiensi, Kepala Perwakilan BKKBN Provsu bersama Kepala Dinas P3APPKB beserta tim melakukan kunjungan ke dua keluarga yang masuk dalam data set BNBA Keluarga Berisiko Stunting (KRS). Kunjungan ini dilakukan sebagai bagian dari program Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting (Genting) di Desa Siopat Sosor, Kecamatan Pangururan, Kabupaten Samosir.(int)
Baca Berita menarik lainnya dari Batakpost.com di GOOGLE NEWS
