Example 300x600
Berita UtamaEkonomi

Kinerja Survei BI Sibolga 2024 Cukup Baik, Riza Apresiasi Responden dan Surveyor

×

Kinerja Survei BI Sibolga 2024 Cukup Baik, Riza Apresiasi Responden dan Surveyor

Sebarkan artikel ini
Acara Temu Responden 2024 yang Dilangsungkan di Graha Aulia Kantor Perwakilan BI Sibolga, Senin (16/12/2024). (Batakpost.com/Ist)
Advertisement
Example 300x600
Advertisement

Sibolga, 16/12 (Batakpost.com)– Berdasarkan hasil evaluasi survei bulan November 2024, kinerja survei Bank Indonesia Sibolga terbilang cukup baik, meski terdapat beberapa faktor yang perlu ditingkatkan, terutama pada aspek partisipasi responden dan korelasi dengan data ekonomi yang dipublikasikan oleh BPS khususnya terkait informasi harga-harga.

Demikian disampaikan Kepala Perwakilan Bank Indonesia Sibolga, Riza Putera pada acara temu responden 2024 yang dilangsungkan di Graha Aulia Kantor Perwakilan BI Sibolga, Senin (16/12/2024).

IKLAN
IKLAN

Riza memberikan apresiasi kepada responden yang sudah memberikan jawaban atas survei yang dilakukan oleh BI Sibolga baik itu lewat survei kepada penjual eceran, survei pemantauan harga, survei kegiatan dunia usaha, survei konsumen serta survei liaison/wawancara pelaku usaha.

Beberapa data yang dihasilkan dari survei tersebut seperti perkembangan harga pangan, perkembangan usaha, kapasitas produksi, investasi, penjualan, konsumsi, dan data-data lainnya dikumpulkan. Tujuannya untuk mendapatkan informasi dini mengenai perkiraan inflasi dan menyediakan informasi harga pangan yang dapat menjadi rujukan bagi konsumen dalam berbelanjaan maupun bagi pemerintah daerah beserta Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) dalam melakukan stabilisasi harga.

Sementara data dan informasi mengenai kinerja produksi dan penjualan, investasi, penggunaan tenaga kerja, dan lain-lain yang diperoleh dari Survei Kegiatan Dunia Usaha (SKDU) dan wawancara liaison, digunakan untuk mengetahui dinamika pada sektor dunia usaha yang tentunya sangat berharga bagi Bank Indonesia dalam menyusun asesmen dan masukan bagi pemangku kepentingan.

“Data dan informasi yang sudah kami peroleh selanjutnya diolah dan dianalisis untuk mendukung perumusan kebijakan di kantor pusat Bank Indonesia maupun sebagai masukan dalam perumusan kebijakan di daerah. Baik itu terkait pengendalian inflasi maupun pengembangan ekonomi dan keuangan di daerah,” kata Riza.

Selanjutnya Baca: Mengingat Pentingnya…







banner 325x300