Berita UtamaBudaya

Dinas Pendidikan Tapteng Gelar Workshop Perfilman Peningkatan SDM Kesenian Tradisional

391
×

Dinas Pendidikan Tapteng Gelar Workshop Perfilman Peningkatan SDM Kesenian Tradisional

Sebarkan artikel ini
Kabid Budaya Dinas Pendidikan Tapteng, Tiramin Tamba, SE, (yang berdiri) bersama dengan para narasumber saat membuka acara Workshop Perfilman Peningkatan SDM Kesenian Tradisional yang digelar di PIA Hotel Pandan selama tiga hari, Rabu-Sabtu (17-20 Juli 2024). (Batakpost.com/Jasgul)
Advertisement
Example 300x600
Advertisement

Tapteng, 17/7 (Batakpost.com)- Guna meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) masyarakat Kabupaten Tapanuli Tengah di perfilman kesenian tradisional, Dinas Pendidikan Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng) melalui Bidang Kebudayaan, menggelar workshop perfilman selama tiga hari di PIA Hotel Pandan yang dimulai hari ini Rabu (17/7/2024) sampai dengan Sabtu (20/7/2024).

Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk menggali potensi sekaligus meningkatkan sumber daya masyarakat Tapteng khususnya dalam perfilman kesenian tradisional untuk dilatih menjadi konten-konten kreator yang mampu mengangkat budaya yang ada di Kabupaten Tapanuli Tengah lewat perfilman.

“Setiap tahun selalu ada lomba film pendek di Provinsi Sumatera Utara, tetapi karena sumber daya manusia kita yang terbatas sehingga tidak ada peserta dari Kabupaten Tapteng dalam event tersebut,” kata Kabid Budaya Dinas Pendidikan Tapteng, Tiramin Tamba, SE, sewaktu membuka kegiatan tersebut.

Untuk itulah lewat workshop yang sedang digelar ini, Tiramin meminta agar ada nantinya peserta dari Kabupaten Tapanuli Tengah untuk mengikuti event lomba film pendek yang diadakan Provinsi Sumatera Utara setiap tahunnya maupun yang diadakan oleh lembaga lain.

Tiramin mengungkapkan, sesungguhnya sangat banyak budaya Tapteng dan juga tari tradisional yang layak untuk diangkat lewat film, apakah itu dalam bentuk film pendek atau film panjang. Hanya saja keterbatasan SDM tadi yang menjadi kendala. Untuk itulah dia berkeyakinan lewat kegiatan workshop ini akan lahir para konten kreator bidang perfilman di Tapteng yang mampu mengangkat budaya Kabupaten Tapanuli Tengah.

Dia menambahkan, tahun depan akan diadakan lomba film pendek di Kabupaten Tapanuli Tengah untuk menarik minat para konten kreator dan para generasi muda di bidang budaya.

Sementara itu yang menjadi peserta kegiatan ini kata Tiramin, adalah 40 orang yang terdiri dari perwakilan dari 20 kecamatan dan lembaga budaya yang ada di Tapteng.

Worshop perfilman yang baru pertama kali dilaksanakan Disdik Tapteng ini menghadirkan narasumber dari Direktorat Perfilman, Musik, Media dari Jakarta, Marlina. Sineas/Film Maker, Giovanni Rustanto, Direktur Artia Production Sumatera Utara, Ir Johnny Siahaan, dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Dr. Ketut Wiradnyana, dan Thompson HS sebagai moderator (Direktur PLoT Siantar). (Jasgul)

Baca Berita menarik lainnya dari Batakpost.com di GOOGLE NEWS

banner 325x300