Tapteng, 12/4 (Batakpost.com)– LoA (Letter of Acceptance), yaitu surat resmi yang menyatakan bahwa seseorang telah diterima di sebuah perguruan tinggi luar negeri. Untuk mendapatkan LoA ini wajib meraih nilai standar 6,0 hingga 7,0 pada sertifikat kecakapan berbahasa Inggris yang sering disebut IELTS (International English Language Testing System).
Siswa SMA Matauli Pandan Tapanuli Tengah, Sumatera Utara, Muhammad Maulana Dimas Suradi, kelas XII-4 Angkatan ke-XXIX yang baru saja Purnawiyata, Jumat (11/4/2025), berhasil meraih nilai IELTS 8,5.
Menurut Wakil Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Matauli Pandan Bidang Kurikulum, Iso Suwarso, sejak ada SMA Matauli, baru kali siswa Matauli berhasil meraih nilai 8,5 dan itu merupakan capaian yang sangat luar biasa, karena nilai tertinggi IELTS itu adalah 9.
“Luar biasa nilai yang berhasil diraih ananda Dimas, karena tidak mudah untuk mendapatkan nilai itu. Sesuai dengan standar internasional, nilai IELTS untuk diterima di perguruan tinggi luar negeri 6,0-7,0. Namun Dimas berhasil meraih nilai 8,5,” katanya bangga.
“Sejak ada sekolah ini, baru kali ini siswa kita berhasil meraih nilai IELST 8,5,” sambungnya.
Dimas Suradi yang diwawancarai Batakpost.com, usai acara Purnawiyata mengatakan, keberhasilannya meraih nilai tersebut berkat kerja kerasnya belajar dan latihan.
Diakui Dimas, memang tidak mudah untuk mendapatkan LoA. Namun berkat kerja keras dan dukungan dari kedua orang tuanya, dia berhasil mendapatkan nilai yang cukup bagus.