Sama halnya dengan pembangunan Puskesmas di Kecamatan Pangururan yang bernilai Rp 8,3 miliar. Itu tujuannya untuk memudahkan masyarakat menerima layanan kesehatan yang di tingkat Puskesmas.
Untuk pelayanan di RSUD dr. Hadrianus Sinaga Pangururan, saat ini rumah sakit tersebut mendapat layanan bintang 5, yang merupakan pertama kalinya didapatkan sejak ada RSUD tersebut.
Selain itu, sambung Vandiko, saat ini RSUD Samosir sudah memiliki layanan Hemodialisa (cuci darah), sehingga masyarakat Samosir tidak perlu lagi jauh-jauh cuci darah ke Sidikalang atau ke Siantar, cukup datang saja ke RSUD Samosir dengan menunjukkan kartu BPJS Kesehatan.
Di bidang peningkatan ekonomi, berbagai upaya dilakukan sejak pandemi COVID-19 hingga saat ini. Di mana tren positif atas penyelenggaraan pembangunan yang secara konsisten mengalami peningkatan pertumbuhan ekonomi dari -0,59 tahun 2020 mengalami kenaikan menjadi 2,65 tahun 2021. Dan angka itu terus bertumbuh menjadi 4,49 tahun 2022 dan tahun 2023 menjadi 5,03 persen. Di mana kondisi tersebut berada di atas pertumbuhan ekonomi Sumut.
Demikian juga pada angka kemiskinan terus menurun dari kondisi 12,68 persen menjadi 11,66 persen. Kondisi ini merupakan angka kemiskinan terendah sejak berdirinya Kabupaten Samosir.
“Sejak berdiri Kabupaten Samosir ini, baru di masa kamilah terjadi penuruan angka kemiskinan yang begitu signifikan,” ucapnya.
Di bidang pendidikan, Pemkab Samosir dalam 3 tahun terakhir ini terus berupaya memberikan beasiswa prestasi bagi yang kurang mampu. Pada tahun 2021 beasiswa tersebut sebesar Rp 1,8miliar. Angka itu terus ditingkatkan hingga pada tahun 2024 sebesar Rp 4,25 miliar. Pemberian beasiswa ini kata Vandiko sebagai bentuk afirmasi perwujudan tanggung jawab dalam mencerdaskan kehidupan bangsa di Kabupaten Samosir.
Ditambahkan Bupati muda ini, secara konsisten Pemkab Samosir mendukung petani dengan pelatihan dan pendampingan kepada kelompok-kelompok tani dalam pembuatan pupuk organik, juga dengan pemberian bantuan pupuk organik cair/padat . Dengan kegigihan para petani, untuk pertama kalinya komoditi lokal andaliman telah sukses diekspor ke negara Jerman dan juga Prancis.
Selanjutnya Baca: Selain Itu…