Medan, 23/8 (Batakpost.com) – Setelah lebih dari 30 tahun mengalami banjir rob yang menjadi momok bagi warga Kecamatan Medan Belawan, kini permasalahan tersebut berhasil diatasi berkat beroperasinya rumah pompa air yang terletak di Jalan Deli, Lingkungan 4, Kelurahan Belawan I. Rumah pompa air ini mulai beroperasi sejak pertengahan tahun 2023, dan telah memberikan perubahan signifikan dalam mengatasi banjir rob di kawasan tersebut.
Langkah konkret ini merupakan hasil kolaborasi antara Wali Kota Medan, Bobby Nasution, dan Kementerian PUPR, yang juga membangun tanggul sepanjang 1.571 meter di zona A. Fasilitas ini dibangun sebagai upaya mengatasi banjir rob yang selama ini menghantui warga di Kelurahan Belawan I.
Rumah pompa air ini dilengkapi dengan tiga pompa yang semuanya berfungsi dengan baik. Pompa tersebut berperan penting dalam mengatasi banjir rob, terutama di beberapa jalan utama seperti Jalan Langkat, Jalan Kampar, Jalan Rokan, dan Jalan Deli. Saat banjir rob terjadi, pintu air akan ditutup untuk mencegah masuknya air laut yang pasang. Selanjutnya, air yang tertampung dalam drainase akan dialirkan ke dalam colector drain, kemudian dipompa keluar menuju laut.
Sejak beroperasinya rumah pompa air ini, sebanyak 889 Kepala Keluarga (KK) dari 6 lingkungan di Kelurahan Belawan I telah terbebas dari dampak banjir rob. Warga setempat kini merasakan manfaat nyata dari adanya rumah pompa air dan tanggul rob. Salah satu warga, H Rusli, yang tinggal dekat dengan rumah pompa air, mengungkapkan rasa syukurnya.
“Alhamdulillah, sejak ada rumah pompa air ini, kami warga di sini sudah tidak terkena air pasang laut lagi,” ujar H Rusli.
Senada dengan H Rusli, Fajar, warga lainnya, juga merasakan perubahan besar. Ia menyatakan bahwa sejak rumah pompa air beroperasi, dirinya tidak lagi harus menguras rumah akibat banjir rob, apalagi harus menjemur kasur tidur yang sebelumnya selalu basah.
“Paten kali semenjak ada rumah pompa air ini, kami tidak merasakan banjir lagi. Tidak pernah warga di sini menguras rumahnya akibat banjir, jemur tilam pun sudah tidak ada lagi,” jelas Fajar.
Kedua warga tersebut juga menyampaikan bahwa sebelum adanya rumah pompa air, air laut pasang biasanya terjadi sebulan sekali pada malam hari. Namun, dengan adanya rumah pompa air dan tanggul rob yang dibangun oleh Pemko Medan, banjir rob kini menjadi kenangan masa lalu bagi warga Belawan I.(int)
Baca Berita menarik lainnya dari Batakpost.com di GOOGLE NEWS
