Tapteng, 26/2 (Batakpost.com)- Aneh tapi nyata, itulah peristiwa yang terjadi di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 4 di Desa Jago-jago, Kecamatan Badiri, Kabupaten Tapanuli Tengah, Sumatera Utara. Di mana C Hasil Plano hilang dari kotak, dan keesokan harinya muncul kembali tanpa diketahui oleh petugas penyelenggara yang ada di daerah itu.
Demikian disampaikan Ketua NasDem Tapanuli Tengah, Khairul Kiyedi Pasaribu kepada wartawan di Kantor Camat Badiri saat turun langsung memantau proses perhitungan suara terakhir (pleno) di Kecamatan Badiri, Senin (26/2/2024).
“Kami datang ke sini mau memastikan agar tidak ada pergeseran suara atau mau coba-coba bermain lagi. Kepada PPK, PPS dan Admin, saya ingatkan jangan main-main, jangan seperti kejadian di Sibolga yang merubah perolehan suara. Artinya, biarlah yang menang itu menang jangan coba-coba merubah D Hasil,” tegasnya.
Diungkapkan Ketua DPRD Tapteng itu, pihaknya menerima laporan dari saksi Partai NasDem, bahwa pada hari Jumat (23/2/2024) sekira pukul 11.30 WIB ketika mau dilakukan proses perhitungan di TPS 4 di Desa Jago-jago, Kecamatan Badiri, C Hasil Plano hilang untuk suara tingkat Kabupaten/Kota.
Dan besoknya, Sabtu (24/2/2024) sekira pukul 15.52 WIB ketika mau perhitungan di Aula Kantor Camat Badiri, C Hasil Plano itu mucul kembali.
“Ini aneh tapi nyata namanya. Bisa C Hasil Plano hilang tetapi muncul kembali. Yang paling anehnya, tidak satu pun petugas baik PPK, PPS atau penyelenggara yang ada di sana mengetahui munculnya kembali C Hasil Plano itu. Aneh kan?” Tanya Kiyedi.
Pihaknya menduga ada oknum yang bermain. Dan permainan kotor itu dilaporkan hari ini ke Polres Tapanuli Tengah.
“Kami dari Partai NasDem melaporkan ini langsung ke Polisi, agar diperiksa siapa yang memegang kunci dan juga siapa yang menjaga kotak sura, dan juga memeriksa para penyelenggara yang ada di sana. Beda halnya kalau C Hasil Plano itu hilang dan tak muncul lagi. Jadi saya selaku Caleg dan Ketua NasDem Tapteng sangat dirugikan dalam permainan ini,” tukasnya.
Petinggi Partai NasDem Tapteng ini pun kembali mengingatkan agar jangan coba-coba bermain, karena siapapun pemainnya dan apa jabatannya pasti akan dilaporkan.
“Siapapun anda dan apapun pangkat serta jabatan anda, kami tidak diam. Kami pastikan kecurangan ini kami bawa ke ranah hukum agar dibongkar, karena ini sudah jelas-jelas menyalahi aturan. Dan bagi penyelenggara jangan coba-coba bermain, karena semua mata memantau karena C 1 Hasil sudah ada di kantor partai masing-masing. Biarlah proses Pemilu ini berjalan adil dan jujur,” pungkasnya. (red)
Baca Berita menarik lainnya dari Batakpost.com di GOOGLE NEWS