Tapteng, 7/12 (Batakpost.com)- BKN Regional VI Medan mengumumkan jumlah pelamar CPSN Pemkab Tapteng tahun 2018 yang berhak mengikuti ujian seleksi berikutnya. Dari 2.708 pelamar bertarung hanya 396 orang yang dinyatakan berhak mengikuti Seleksi Kompetensi Bidang (SKB).
Hal itu diungkapkan Kepala BKD Tapanuli Tengah, Yetty Sembiring melalui Kabid Pengadaan, Khiaurul A Panggabean kepada wartawan di ruang kernyanya.
Menurut Khairul, dari 396 peserta yang akan mengikuti SKB, terdapat 95 orang tenaga pendidik, 86 orang tenaga kesehatan, teknis 86 orang dan honorer sebanyak 17 orang. Nantinya mereka akan bersaing untuk mendapatkan jumlah formasi yang dibutuhkan.
“Jumah itu sudah termasuk dengan hasil perengkingan yang dilakukan Pansel karena tingginya nilai passing grade yang ditentukan. Kalau berdasarkan hasil passing grade, hanya 50 orang yang memenuhi passing grade. Namun dengan adanya kebijakan Menpan RB melalui sistim perengkingan, maka keluarlah jumlah peserta sebanyak 396 orang yang lolos ikut ujian SKB,”jelasnya.
Sedangkan tempat pelaksaan ujian SKB dipusatkan di SMAN 1 Matauli Pandan, tanggal 10 Desember 2018 dengan sistim CAT dengan durasi waktu 1,5 jam.
“Mudahan-mudahan tidak ada perubahan waktu, karena sesuai dengan keputusan dari BKN Regional VI Medan pelaksanaan ujian SKB ini tanggal 10 Desember 2018. Kami menghimbau seluruh peserta yang lolos mengikuti ujian ini agar mempersiapkan diri. Dan nama-nama peserta bisa langsung diakses melalui website Pemkab Tapanuli Tengah, atau datang langsung ke kantor BKD Tapanuli Tengah di Pandan,”kata Khairul.
Sementara itu sejumlah pelamar yang datang ke BKD untuk melihat pengumuman hasil ujian mengaku pasrah atas keputusan dari BKN.
“Habis mau bilang apalagi bang, sudah itu keputusannya, kita terima saja. Padahal nilai saya tinggal dikit lagi supaya memenuhi passing grade,”kata Nurhaini salah soerang pelamar, Jumat (7/12). (HAT)
