Tapteng, 20/8 (Batakpost.com)– Ada yang berbeda pada Rapat Paripurna DPRD Tapanuli Tengah dalam rangka Pengambilan Keputusan Terhadap Ranperda Kabupaten Tapanuli Tengah Tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2025-2029, pada Selasa (19/8/2025).
Di mana Bupati Tapanuli Tengah Masinton Pasaribu yang jarang menghadiri rapat paripurna di DPRD, hadir lengkap bersama Wakilnya Mahmud Efendi Lubis meskipun agak terlambat. Pasalnya, lagu Indonesia Raya sudah selesai berkumandang, dan Ketua DPRD Ahmad Rivai Sibarani sudah membacakan tatib rapat.
Memang sejak rapat paripurna ini berlangsung, sudah diwarnai dengan interupsi-interupsi dari beberapa anggota DPRD Tapteng. Dan puncaknya pada saat pandangan umum anggota dewan dan pandangan pribadi. Di mana Bupati Masinton mempertanyakan kenapa ada pandangan pribadi dalam pandangan umum? Dan dijawab oleh Ketua DPRD Tapteng, bahwa itu sesuai tata terib (tatib) yang sudah dibacakannya.
“Kami berpatokan pada tatib yang diberikan Sekwan. Berarti Sekwan yang salah di sini kenapa ada pandangan umum pribadi dewan,” jawab Ketua DPRD.
Penyampaian pandangan umum ini pun sempat terhenti beberapa menit, terlihat Ketua DPRD, Wakil Ketua, Bupati dan Sekwan berdiskusi soal tatib yang diperdebatkan. Dan karena waktu adzan salat ashar juga sudah tiba, sidangpun diskors selama lima menit oleh Ketua Dewan.
Selanjutnya Baca: Usai Skors…
