Motor GP

Pebalap Muda Pedro Acosta ‘Kesetanan’ di MotoGP Portugal, Tetap Menerapkan Ilmu Padi dan Tetap Membumi

Pebalap Muda Pedro Acosta 'Kesetanan' di MotoGP Portugal, Tetap Menerapkan Ilmu Padi dan Tetap Membumi

Jakarta, 26/3 (Batakpost.com) – Pebalap muda berbakat asal Spanyol, Pedro Acosta, menunjukkan penampilan luar biasa di MotoGP Portugal pada akhir pekan lalu. Meskipun memulai perlombaan dari posisi ketujuh, Acosta mampu finis di urutan ketiga, menaklukkan beberapa pebalap senior seperti Marc Marquez dan Francesco Bagnaia.

Keberhasilan yang diraih Acosta membuatnya masuk dalam daftar 10 pebalap termuda yang mampu meraih podium di kelas tertinggi, mengukir prestasi yang membandingkannya dengan para legenda seperti Freddie Spencer, Norick Abe, Dani Pedrosa, dan Marc Marquez.

IKLAN
IKLAN

Meski demikian, Acosta menunjukkan sikap yang rendah hati dan membumi, serta menerapkan filosofi “ilmu padi”, yakni tetap merunduk meski penuh dengan pencapaian. “Saya kira saya belum harus membahas target, saya hanya harus tetap membumi. (Balapan) akhir pekan memang berjalan baik, tapi tak perlu ada sampanye atau pesta. Kami sebaiknya bisa menerima dan mengetahui apa yang perlu kami perbaiki,” ujarnya.

Acosta menegaskan fokusnya pada balapan mendatang, khususnya MotoGP Amerika Serikat. Meskipun hasilnya sangat memuaskan, dia lebih memilih untuk tidak berbesar hati dan tetap berkonsentrasi pada perbaikan yang diperlukan. “Pada akhirnya, kita akan mendapat tantangan lain di Amerika untuk melihat bagaimana balapan berlangsung. Ini akan menjadi sirkuit yang lebih panjang. Namun, sedikit membantu kita dalam memahami bagaimana motor dan rem bekerja,” tambahnya.

Dengan hasil impresif di MotoGP Portugal, Acosta saat ini menempati urutan kelima dalam klasemen sementara, dengan mengumpulkan 28 poin, hanya terpaut 32 angka dari posisi puncak yang ditempati oleh Jorge Martin.(int)

Baca Berita menarik lainnya dari Batakpost.com di GOOGLE NEWS

Exit mobile version