Samosir

Mantap! Kopi UMKM Binaan BI Sibolga Jadi Oleh-oleh Peserta G-20

Produk UMKM di acara Tortor Digifest 2022. (Batakpost.com/HAT)

Samosir, 5/7 (Batakpost.com)- Salah satu hasil UMKM binaan Bank Indonesia Sibolga menjadi oleh-oleh pada perhelatan Forum Kerja Sama Multilateral 19 Negara Utama Uni Eropa (EU) G-20. Ada pun produk UMKM itu adalah, Lopo Mandheling Coffee.

Hal itu disampaikan Aswin Kosotali Kepala KPw BI Sibolga di tengah-tengah acara Tortor Digifest 2022 yang dipusatkan di Creative Hub Samosir, Desa Situngkir, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara.

IKLAN
IKLAN

“Lopo Mandheling Coffee jadi oleh-oleh peserta G-20, setelah dinyatakan lulus seleksi kurasi oleh Bank Indonesia dan panitia G-20. Tentu ini menjadi kebanggaan bagi kita,” ujarnya, Selasa (5/7).

Untuk wilayah Sumatera Utara yang mejadi unggulan UMKM Bank Indonesia itu adalah kopi. Sedangkan untuk wilayah binaan BI Sibolga, selain kopi ada juga kain tenun. Dan luar biasanya semua UMKM binaan BI Sibolga 100 persen sudah menggunakan QRIS, kata Aswin menjelaskan.

BACA JUGA: Masyarakat di Samosir Dapat Sosialisasi QRIS Lewat Tortor Digifest 2022

Untuk itulah BI terus gencar melakukan pembinaan kepada para pelaku UMKM, karena memang UMKM yang dibina BI akan berkembang dan terpublikasi secara luas bahkan menembus pasar ekspor luar negeri.

Dan salah satu bentuk pembinaan dan sosialisasi saat ini yang dilakukan oleh BI Sibolga adalah Tortor Digifest 2022. Di mana lewat event ini berbagai informasi dan hasil-hasil produk UMKM dipromosikan. Aswin berharap melalui kegiatan itu semakin banyak para pelaku UMKM yang terbina baik itu melalui BI dan juga Pemerintah Daerah.

Sementara itu Kepala KPw BI Sumut, Doddy Zulferdi berharap lewat Tortor Digifest 2022, mampu meningkatkan awareness (kesadaran) dan literasi seluruh masyarakat, pelaku usaha, dan Pemda terhadap perkembangan digitalisasi, baik di Samosir maupun di wilayah Sumut. Selain itu, mampu meningkatkan komitmen dan motivasi Pemda untuk mendorong upaya perluasan elektronifikasi transaksi Pemda di Samosir.

Dia juga berharap Tortor Digifest menjadi salah satu kegiatan yang dapat membuka wawasan masyarakat mengenai perkembangan digitalisasi, khususnya dalam bertransaksi, sehingga dapat mendukung kelancaran aktivitas ekonomi masyarakat. (HAT)

 

Exit mobile version