Lainnya

Kemendagri Bahas Pengendalian Inflasi di Daerah, Kepala Daerah Ikut Rakor Secara Virtual

Kemendagri Bahas Pengendalian Inflasi di Daerah, Kepala Daerah Ikut Rakor Secara Virtual

Binjai, 20/8 (Batakpost.com) – Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menggelar rapat koordinasi (Rakor) untuk membahas langkah kongkrit dalam pengendalian inflasi di daerah tahun 2024. Rakor yang diadakan pada Senin (19/8/2024) ini dihadiri oleh seluruh kepala daerah dan diikuti secara virtual oleh Kepala Dinas Ketahanan Pangan (KETAPANG) dan Pertanian Kota Binjai, Ralasen Ginting, S.P., M.M., serta beberapa perwakilan OPD Kota Binjai dari Binjai Command Center.

Plt. Sekretaris Jenderal Kemendagri, Tomsi Tohir, mengungkapkan bahwa meskipun ada kecenderungan deflasi pada bulan Agustus, penting untuk tetap waspada terhadap kenaikan harga beberapa komoditas, seperti beras dan minyak goreng. “Memang kecenderungan kita di Agustus ini deflasi, tapi kita tetap harus mewaspadai kenaikan beberapa komoditas yang merambat naik seperti beras dan minyak goreng,” ujarnya.

IKLAN
IKLAN

Dalam paparannya, Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS RI, Pudji Ismartini, menyebutkan bahwa dari tahun 2020 hingga 2023, bulan Agustus umumnya mengalami deflasi, kecuali pada Agustus 2021. “Kelompok pengeluaran yang dominan memberikan andil pada deflasi Agustus adalah kelompok makanan, minuman, dan tembakau,” jelas Pudji.

Dalam upaya stabilisasi pasokan dan harga bawang merah, Deputi III Bidang Penganekaragaman Konsumsi dan Keamanan Pangan Bapanas RI, Andriko Noto Susanto, menjelaskan bahwa Bapanas bekerja sama dengan BUMN Pangan dan BUMD untuk melakukan penyerapan bawang merah dari petani. “Target penyerapan sekitar 12.500 ton untuk disimpan dan dijual kembali saat harga lebih baik (stabil),” katanya.

Rakor ini bertujuan untuk memastikan langkah-langkah pengendalian inflasi yang efektif di seluruh daerah dan meningkatkan koordinasi antara berbagai pihak yang terlibat dalam pengendalian inflasi.(int)

Baca Berita menarik lainnya dari Batakpost.com di GOOGLE NEWS

Exit mobile version