Samosir

Bupati Samosir Sambut Baik Investasi Docking Kapal di Desa Pangaloan

Bupati Samosir Sambut Baik Investasi Docking Kapal di Desa Pangaloan

Samosir, 2/8 (Batakpost.com) – Bupati Samosir Vandiko Timotius Gultom, ST mengapresiasi dan menyambut baik kehadiran investasi Docking Kapal di Kabupaten Samosir, tepatnya di Desa Pangaloan, Kecamatan Nainggolan. Hal ini disampaikan saat meninjau proses pembuatan Docking Kapal milik swasta CV. Muara Putih pada Jumat (2/8).

“Terima kasih, saya menyambut baik dan mengapresiasi investasi ini. Untuk administrasi dan perizinan jangan ragu, pasti akan kami bantu,” kata Bupati Samosir.

IKLAN
IKLAN

Bupati menyampaikan bahwa saat ini para investor senang berinvestasi di Kabupaten Samosir karena Pemkab selalu mempermudah dan membantu administrasi serta perizinan tanpa pungli. Ini juga berlaku pada investor sebelumnya seperti KMP Julaga Tamba yang proses perizinannya dapat cepat keluar setelah disampaikan ke Pemkab Samosir.

Kehadiran investasi lain seperti Marianna Resort, Labersa Hotel, dan Tropical Essence menandakan iklim investasi di Kabupaten Samosir cukup menjanjikan.

“Kita bantu pengurusan dokumen perizinannya melalui sinergitas kita ke pemerintah pusat dan provinsi,” ujarnya.

Menurut Bupati, berdirinya Docking Kapal ini merupakan bentuk sinergitas dengan pihak swasta. Kehadiran docking kapal ini tidak hanya melayani kebutuhan perbaikan seluruh kapal kayu dan feri di Danau Toba tetapi juga memberikan efek berganda terhadap perekonomian masyarakat sekitar dan menyerap tenaga kerja lokal sesuai keahliannya.

“Saya menitipkan kepada masyarakat, iklim investasi di Samosir sudah baik, tolong masyarakat jangan reaktif. Kepada pengusaha juga saya minta untuk memberdayakan SDM lokal,” tambah Vandiko.

Pemilik usaha Docking Kapal, yang juga pemilik KMP. Muara Putih, Jusman Sianturi menyampaikan terima kasih atas dukungan Bupati Samosir sehingga usaha ini dapat berdiri. Rencana docking kapal ini awalnya akan dibuat di Muara sejak tahun 2018, namun tertunda karena lokasi yang tidak memungkinkan. Setelah bertemu dengan Wakil Bupati Samosir saat itu, Juang Sinaga, rencana ini dapat terlaksana dengan dukungan dari Bupati Samosir Vandiko Gultom.

Kadis Perhubungan Kabupaten Samosir Laspayer Sipayung menyampaikan docking kapal ini akan memberi kualitas dan kepastian pelayaran di Danau Toba. “Saat ini ada 190 kapal tradisional dan 8 kapal feri, maka kita bersyukur kehadiran docking ini akan mempermudah kita melakukan ramp check bersama KSOP dan Polairud,” katanya.

Kepala Desa Pangaloan Donald Lumbanraja mengatakan pihaknya akan mendukung usaha docking ini karena hadirnya investasi ini akan menggerakkan perekonomian masyarakat serta memberdayakan tenaga kerja lokal.

Tokoh masyarakat Kabupaten Samosir Ir. Juang Sinaga juga mengapresiasi CV. Muara Putih yang berinvestasi di Kabupaten Samosir. Melalui beberapa kali diskusi, dirinya berupaya meyakinkan Jusman Sianturi untuk berinvestasi di Samosir.

“Saya katakan kepada Pak Jusman waktu itu, pasti Bupati Samosir mendukung. Dan ternyata benar, waktu saya sampaikan kepada Pak Vandiko, beliau menyampaikan sepanjang itu untuk mendukung perekonomian masyarakat silakan, saya pasti dukung,” terang Juang Sinaga.

Juang berharap agar nantinya setelah beroperasi, pihak pengusaha dapat mengakomodir para pekerja lokal yang memiliki keahlian.

Hal yang sama juga disampaikan tokoh masyarakat Kecamatan Nainggolan, Rokhiman Parhusip dan Pangihutan Marbun. “Terima kasih telah berinvestasi di Nainggolan. Kami sangat menyambut baik, dan kami mendukung penuh,” ujar Rokhiman.

Rokhiman berharap sinergitas yang baik antara pemerintah, masyarakat, dan pengusaha agar pembangunan docking ini berjalan lancar.

Turut mendampingi Bupati Samosir dalam peninjauan tersebut, Kadis Perhubungan Laspayer Sipayung, Kadis Kominfo Immanuel Sitanggang, Camat Nainggolan Tino Nainggolan, perwakilan Dinas Kopnakerindag, dan Dinas PMPTSP.(int)

Baca Berita menarik lainnya dari Batakpost.com di GOOGLE NEWS

Exit mobile version