Sibolga, 20/8 (Batakpost.com)- Menteri Hukum dan HAM Yasonna H Laoly menegaskan, agar seluruh ASN Kemenkumham jangan sampai terlibat dengan politik praktis dalam menghadapi politik tahun 2023-2024 dan harus netral.
Hal itu ditegaskan Yasonna dalam sambutannya yang dibacakan Saroha Simanullang selaku Kepala Kantor Imigrasi Sibolga pada acara puncak Hari Dharma Karya Dhika (HDKD) ke-77 Tahun 2022 yang dipusatkan di Lembaga Pemasyarakatan Barus, Tapanuli Tengah, Sumatera Utara, Jumat (19/8/2022).
BACA JUGA: Ketua DPRD Miris dengan Peredaran Narkoba di Tapteng
Yasonna juga menjelaskan tentang perubahan Hari Dharma Karya Dhika (HDKD) yang semula diperingati setiap tanggal 30 Oktober menjadi tanggal 19 Agustus. Hal itu menurutnya didasari oleh beberapa kajian, penelurusan sejarah, pengumpulan bukti-bukti dan pendapat para ahli yang dapat dipertanggung jawabkan ke depannya.
Melalui peringatan HDKD, dia meminta jajarannya agar menyiapkan rencana dan kontijensi untuk merespon segala isu dalam menghadapi situasi krisis global, dan mencapai target kinerja dan produktivitas meskipun dalam keadaan pandemi COVID-19.
“Mari kita satukan hati dan pikiran serta teguhkan komitmen secara bersama untuk terus berkarya bagi negeri didasari tata nilai PASTI dan BerAKHLAK,” pungkasnya.
BACA JUGA: Nikson Nababan Ajak PARTOGI Jadi Agen Perubahan di Taput
Untuk diketahui, peringatan HDKD di Sibolga-Tapanuli Tengah ditandai dengan upacara bendera yang diikuti lembaga Kemenkumham yang ada di kedua daerah, yaitu; Kantor Imigrasi Sibolga, Lembaga Pemasyarakatan Sibolga, Balai Pemasyarakatan Sibolga dan Lembaga Pemasyarakatan Barus, Tapanuli Tengah.
Tampil sebagai Inspektur Upacara dalam kegiatan ini Kepala Kantor Imigrasi Sibolga Saroha Manullang.
Tampak hadir juga Kalapas Sibolga Tapianus A Barus, Kabapas Sibolga Yosef Leonard Sihombing dan Kalapas Barus Bahtiar Sembiring serta jajaran Kemenkumham Sibolga-Tapteng dan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).
Ada pun tema HDKD ke-77 tahun ini “Dengan Semangat Kebersamaan, Kita Tingkatkan Kinerja Kemenkumham Semakin PASTI dan BerAKHLAK”.
Upacara ini pun berlangsung tertib dan khidmat dan diwarnai dengan ramah tamah dan syukuran pemotongan kue. (ril/jas)
