Sibolga, 25/7 (Batakpost.com)- Keseriusan Polri untuk menegakkan hukum terhadap anggotanya yang terlibat dengan narkoba cukup serius. Salah satunya di jajaran Polres Sibolga, Sumatera Utara. Dimana 4 orang personilnya sudah dipecat. Bahkan masih ada beberapa orang lagi dalam tahap tunggu.
Menurut data yang diperoleh media ini dari Humas Polres Sibolga, keempat polisi yang dipecat itu, diantaranya, HT Sirotus, TP. Marpaung, Aldo Siregar, A.Ompusunggu, menyusul satu orang lagi berpangkat Bripka.
“Sampai saat ini sudah empat orang yang dipecat, dan satu lagi menunggu Skepnya. Terkhusus A. Ompusunggu, sebelum dipecat sudah terlebih dahulu meninggal dunia,”kata Sormin selaku Humas Polres Sibolga ketika dikonfirmasi Selasa sore, (25/7).
Sementara itu Kapolres Sibolga, AKBP Benny mengatakan, bahwa bukan dirinya yang menginginkan mereka dipecat, melainkan tindakan dan perbuatan merekalah.
“Aturan sudah menegaskan agar jangan melakukan tindakan pidana, tetapi kalau tetap dilanggar, maka hukum itulah yang bertindak. Dan saya sudah wanti-wanti kepada rekan-rekan personil Polres Sibolga, agar jangan sampai terlibat dengan narkoba dan pelanggaran hukum. Saya juga selalu ingatkan kepada anggota betapa susahnya bergabung dalam organisasi Polri ini, dan itu harus dijaga dan dihargai,”jelas Benny.
Perwira berpangkat dua melati itu juga menambahkan, bahwa masih ada anggotanya di Lapas Sibolga yang terlibat dengan kasus pidana. Dan ia tetap bertindak sesuai dengan aturan yang berlaku. Bahkan ketika salah seorang personilnya berpangkat AKP yang tertangkap karena kasus sabu-sabu belum lama ini, Kapolres langsung memberikan pernyataan tegas tidak akan melindunginya.
“Jadi perlu digaris bawahi, bukan keinginan saya agar mereka keluar dari Polri, akan tetapi perbuatan merekalah yang membuatnya,”tandasnya. (HAT)
