Batakpost – Wakil Gubernur Sumatera Utara, Musa Rajekshah, bertemu dengan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, untuk membahas percepatan beberapa proyek nasional di Sumatera Utara. Proyek-proyek tersebut meliputi pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera, Pelabuhan Kuala Tanjung, dan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sei Mangkei.
Wakil Gubernur Ijeck, sapaan akrab Musa Rajekshah, juga mengusulkan agar status ruas jalan provinsi di Bukit Lawang beralih menjadi ruas jalan nasional dan meminta dukungan atas kejuaraan dunia di bidang sport tourism, seperti rally di Danau Toba dan jungle trail run di Bukit Lawang.
Ia menyampaikan harapannya agar pemerintah memprioritaskan ruas jalan Kisaran-Rantau Prapat-Dumai dalam Jalan Tol Trans Sumatera di tahun 2024 atau masuk ke tahap kedua. Dengan jalan tol yang menyambung hingga ke Dumai, Ijeck yakin para investor akan lebih tertarik untuk berinvestasi di Sumatera Utara.
Selain itu, Ijeck juga berharap untuk mengoptimalkan Pelabuhan Kuala Tanjung dan menyelesaikan masalah harga gas industri di KEK Sei Mangkei. Hal ini dilakukan agar menarik investor untuk berinvestasi dan mempengaruhi okupansi di KEK Sei Mangkei.
Ijeck juga mengusulkan agar jalan menuju Bukit Lawang beralih menjadi ruas jalan nasional dan ditingkatkan menjadi jalan beton/konkrit agar pariwisata di sana lebih ramai. Ia juga berupaya untuk mendorong aktivitas olahraga sebagai daya tarik utama pariwisata di Sumatera Utara, seperti kegiatan olahraga pertama rally di wilayah Danau Toba dan Bukit Lawang Orangutan Trail yang akan dilaksanakan pada 26-27 Mei mendatang.
Ijeck menyampaikan terima kasih atas dukungan dan perhatian pemerintah pusat untuk Sumatera Utara, khususnya dari Kemenko Marves. Pertemuan ini juga dihadiri oleh Ketua MPR RI sekaligus Ketua Umum IMI Bambang Soesatyo.
