Jakarta 28/6 (Batakpost.com) – Artis Tike Priatnakusumah mengungkapkan bahwa keputusannya untuk mengenakan hijab enam tahun lalu tidak terlepas dari penyesalan yang terpendam. Meskipun telah memilih berhijab sejak tahun 2018, Tike merasa sedih karena ibunya tidak sempat melihat dirinya dengan penampilan yang lebih tertutup sebelum meninggal.
“Saya baru belajar berhijab tahun 2018. Satu penyesalan saya adalah mama saya nggak sempat melihat saya dengan baju lebih tertutup,” ujarnya saat ditemui di kawasan Kuningan.
Terkait dengan proyek film terbarunya, “Pantaskah Aku Berhijab”, Tike mengaku merasa terhubung dengan tema yang diangkat dalam film tersebut. Menurutnya, cerita tentang dukungan keluarga dalam perjalanan seorang perempuan untuk berhijab sangat relevan dengan pengalaman pribadinya.
“Jadinya agak relate saja dengan kehidupan saya. Buat saya, itu yang bikin saya mau bergabung di film ini,” tambahnya.
“Pantaskah Aku Berhijab” sendiri merupakan sebuah kisah tentang dukungan keluarga dan perjalanan spiritual seorang perempuan dalam memutuskan untuk memakai hijab. Tike Priatnakusumah yakin bahwa film ini akan mengangkat pentingnya sistem dukungan keluarga dalam membentuk karakter seseorang.
“Film ini memang tentang support keluarga. Dari film ini adalah bagaimana support system keluarga itu bisa membuat atau mem-build up sebuah karakter,” tutupnya.
Film “Pantaskah Aku Berhijab” diharapkan dapat memberikan inspirasi dan pemahaman yang lebih dalam mengenai perjalanan dan tantangan perempuan dalam memilih untuk berhijab di tengah-tengah dukungan dari orang-orang terdekat.(int)
Baca Berita menarik lainnya dari Batakpost.com di GOOGLE NEWS
